Katakanlah (hai Muhammad):
“Telah
diwahyukan kepadaku bahwasanya: sekumpulan jin telah mendengarkan (Al Qur’an),
lalu mereka berkata:
“Sesungguhnya
kami telah mendengarkan Al Qur’an yang menakjubkan, (yang) memberi
petunjuk kepada jalan yang benar, lalu kami beriman kepadanya. Dan kami
sekali-kali tidak akan mempersekutukan seorangpun dengan Tuhan kami, dan
bahwasanya Maha Tinggi kebesaran Tuhan kami, Dia tidak beristeri dan tidak
(pula) beranak”.
“Dan
bahwasanya: orang yang kurang akal daripada kami dahulu selalu mengatakan
(perkataan) yang melampaui batas terhadap Allah, dan sesungguhnya kami mengira,
bahwa manusia dan jin sekali-kali tidak akan mengatakan perkataan yang dusta
terhadap Allah”
“Dan bahwasanya
ada beberapa orang laki-laki di antara manusia meminta perlindungan kepada
beberapa laki-laki di antara jin, maka jin-jin itu menambah bagi mereka dosa
dan kesalahan. Dan sesungguhnya mereka (jin) menyangka sebagaimana persangkaan
kamu (orang-orang kafir Mekah), bahwa Allah sekali-kali tidak akan
membangkitkan seorang (rasul) pun”
“Dan
sesungguhnya kami telah mencoba mengetahui (rahasia) langit, maka kami
mendapatinya penuh dengan penjagaan yang kuat dan panah-panah api, dan
sesungguhnya kami dahulu dapat menduduki beberapa tempat di langit itu untuk
mendengar-dengarkan (berita-beritanya). Tetapi sekarang barangsiapa yang
(mencoba) mendengar-dengarkan (seperti itu) tentu akan menjumpai panah api yang
mengintai (untuk membakarnya)”.
“Dan
sesungguhnya kami tidak mengetahui (dengan adanya penjagaan itu) apakah
keburukan yang dikehendaki bagi orang yang di bumi ataukah Tuhan mereka
menghendaki kebaikan bagi mereka”.
“Dan
sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang saleh dan di antara kami ada
(pula) yang tidak demikian halnya. Adalah kami menempuh jalan yang
berbeda-beda. Dan sesungguhnya kami mengetahui, bahwa kami sekali-kali tidak
akan dapat melepaskan diri (dari kekuasaan) Allah di muka bumi dan sekali-kali
tidak (pula) dapat melepaskan diri (daripada) Nya dengan lari”.
“Dan
sesungguhnya kami tatkala mendengar petunjuk (Al Qur’an), kami beriman
kepadanya. Barangsiapa beriman kepada Tuhannya, maka ia tidak takut akan
pengurangan pahala dan tidak (takut pula) akan penambahan dosa dan kesalahan”.
“Dan sesungguhnya di antara kami ada orang-orang yang
ta`at dan ada (pula) orang-orang yang menyimpang dari kebenaran. Barangsiapa
yang ta`at, maka mereka itu benar-benar telah memilih jalan yang lurus. Adapun
orang-orang yang menyimpang dari kebenaran, maka mereka menjadi kayu api neraka
Jahannam”.
Terjemah (QS. Al-Jin (72):1-15).
Maha Benar Allah Atas Segala Firman-Nya.