Dalam salah satu hadits Nabi disebutkan “asholatu
imanuddin“, sholat itu adalah tiang agama, orang yang sholat adalah yang menghidupkan
agama dan orang yang tidak sholat adalah yang mematikan agama.
Secara harfiah sholat merupakan tiang agama, maka siapa
yang sholat dia telah menegakkan agamanya, dan yang tidak sholat berarti dia
telah menghancurkan agamanya.
Menurut pandangan ulama-ulama tasawuf yang ditinjau dari
filsafat Rasulullah SAW, mengungkapkan sholat itu merupakan tiang agama. Agama
memiliki 3 (tiga) pilar yaitu :
1.
Iman
2.
Ikhsan
3.
Islam
Iman Aqidah dengan ilmu tauhidnya, ikhsan : tashawuf,
moral akhlaknya dan Islam : syariah ilmu fikihnya. Kalau dikatakan bahwa sholat
merupakan tiang agama berarti sholat itu menunjang keimanan, menunjang syariah
dan menyempurnakan akhlak manusia. Kemudian bagaimana letak Aqidah keimanan di
dalam sholat itu terbagi menjadi 6 (enam) komitmen iman di dalam sholat
menurut khujjatul Islam, Imam Ghozali adalah :
1.
Komitmen untuk
membesarkan Allah SWT, itu merupakan isi sholat.
2.
Komitmen untuk
mengagungkan Allah SWT.
3.
Komitmen untuk
memuji Allah SWT.
4.
Lomitmen untuk
mensucikan Allah.
5.
Komitmen untuk
mengesakan Allah.
6.
Do’a.
Jadi semua ucapan dan gerakan sholat menjawab keenam
komitmen tersebut. Kenapa berdiri, mau membesarkan. Kenapa harus mengangkat
tangan, cara kita untuk membesarkan. Ada ruku, mau mengagungkan Allah, ada
I’tidal, untuk memuji Allah, ada Sujud untuk mensucikan Allah. Kita duduk
antara dua Sujud, adab untuk berdo’a. Kita tahiyat untuk mengesakan Allah, jadi
semua dijawab baik ucapan maupun gerakan. Dalam ucapanpun sama seperti iftitah
adab berdoa, ada fatihah yang dirukunkan untuk memuji. Ada ayat yang dibaca
untuk mensucikan lagi.
Pembentukan moral dan akhlak
Dalam fenomena keragaman di Indonesia ini ada kerawanan,
banyaknya aliran-aliran sesat, munculnya nabi-nabi palsu ini merupakan fenomena
di akhir zaman. Memang Rasulullah SAW mengungkapkan dalam hadits ada 71
golongan, yaitu 1 ke surga dan 70 ke neraka. Nasrani terpecah menjadi 72
golongan, 1 ke surga dan 71 ke neraka. Umatku terpecah menjadi 73 golongan,
yaitu 1 ke surga dan 72 ke neraka.
Dalam hadits yang lain pun sudah diterangkan bahwa
ciri-ciri hari kiamat, kata nabi tidak akan terjadi kiamat sebelum dimunculkan
30 nabi palsu seperti dajjal. Dalam salah satu penelitian dari
Islamic center di London beberapa tahun yang lalu bahwa terungkap dari
bukti-bukti sejarah dan fakta yang mereka lihat, mereka teliti serta mereka
pelajari selama 14 abad tidak kurang dari 10 nabi palsu sudah muncul dengan
pengikut yang banyak termasuk di Meksiko , ada Aulia Muhammad, di Pakistan ada
Mirza Ghulam Ahmad, di India Utara ada Sai Baba sudah mengaku nabi lagi dengan
pengikutnya sudah jutaan orang. Diperkirakan pada tahun 2015 ada
yang mendakwahkan dirinya menjadi tuhan.
Asholatu imanuddin, sholat adalah tiang agama yaitu pilar
agama adalah keimanan, dengan keimanan itu akan menghidupkan sholat. Ikhsan,
akhlak dan moral yang berarti ibadah sholat itu akan membentuk akhlak dan
moral. Jika dibahas satu persatu ada 9 (sembilan) gerakan sholat yang dibahas
oleh Imam Bukhori, dimana letak pembentukan moral dan akhlaknya.
Sujud mengajarkan manusia tawadhu rendah hati karena ada
sifat sombong dan apa yang kita banggakan semuanya pasti jatuh ke bawah. Harta
jangan disombongkan karena tidak dibawa mati, pangkat jangan disombongkan
karena ada waktu pensiun. Ilmupun jangan disombongkan karena dari Allah. Kegagahan
tidak perlu dibanggakan karena ada waktu sakit, semuanya itu perlu dilatih
melalui ibadah Sujud.
Ada ruku yang mengagungkan Allah, dan kesempurnaan hanya
milik Allah. Kita sadar pada waktu ruku karena manusia tidak ada yang sempurna.
I’tidal untuk memuji Allah, agar supaya kita mau mensyukuri nikmat dan jangan
menjadi orang yang serakah dan kufur nikmat. Salam merupakan penjabaran dari
silaturahmi antara satu mukmin dengan mukmin yang lain.
Sholat itu tiang agama adalah membentuk iman, membentuk
syariat dan membentuk moral. Makna syariat adalah untuk melatih disiplin,
selama ini kita hanya mengandalkan sisi fikihnya saja seperti wajib, haram,
sunnah, makruh dan mubah, tetapi kalau dilihat dari segi filsafat syariat ini
justru akan memberikan hikmah, dalam kehidupan kita.
Makanya di dalam Al qur’an tidak kurang dari 40 sasaran
ayat sholat. Ada sholat yang dihubungkan ibadah dengan do’a, dengan keluarga,
dengan ekonomi, dengan gerakan dan dengan waktu. Sekarang ada pertanyaan kenapa
Allah SWT menetapkan untuk melakukan sholat? Dalam tafsir ilmiah Al Azhar
Kairo, itu terbantu oleh penelitian dari ilmuwan Cina, kenapa Allah menetapkan
waktu-waktu sholat.
Gerakan mengandung energi
Dalam buku kuno Cina telah mengungkapkan periode alam
semesta dalam 24 jam ini rupanya terjadi beberapa periode. Dalam buku itu
terjawab ada hubungan antara manusia dengan alam di sekitar dan ini melalui
waktu sholat terbukti bahwa energi alam dengan manusia terjadi sirkulasi yang
amat seimbang, makanya Allah SWT menetapkan waktu-waktu sholat itu.
Kenapa sholat harus 5 kali dalam sehari ? Menurut
pendapat ilmuwan Cina :
·
Ada energi api
akan keluar pada waktu jam 12.00 siang sampai sore, untuk mengobati jantung dan
ginjal itu .
·
Dalam gerakan
sholat ashar adalah siklus dari panas ke dingin mereka menyebutnya terapi
kandung kemih. Secara alamiah gerakan ashar itu ternyata memisahkan zat-zat
kimia dalam tubuh kita
·
Ada energi air
yang keluar pada waktu jam 6 sore setelah terbenamnya matahari yang mereka
menyebutnya bahwa maghrib itu menterapi ginjal.
·
Gerakan isya
yaitu setelah mega merah hilang, ini mereka menyebutnya sebagai terapi yang
mengurangi kelebihan energi. Ada energi kayu yang keluar pada waktu jam 11
malam, dia yang menghancurkan racun-racun yang ada dibadan kita, dan menurut
ilmuwan Cina racun itu bakar kayu untuk membuang racun di otak.
·
Kemudian jam 02
pagi otak dibersihkan oleh energi kayu, dan selanjutnya Allah menyediakan dan
mengisinya untuk sholat tahajud pada waktu sepertiga malam. Ilmuwan di Jerman
melakukan penelitian Prof. Dr. Sholeh seorang guru besar Universitas Airlangga,
telah membuktikan bahwa tahadjud yang teratur dan disiplin akan mencegah
kanker, stres dan infeksi oleh sebab itu jika orang melakukan dengan teratur
memiliki emosi yang positif. Energi udara keluar pada jam 02
·
Jam 03 pagi
energi logam yang menterapi kita.
·
Jam 06 pagi
melakukan sholat dhuha untuk menterapi pencernaan.
Dalam gerakan sholat para ilmuwan Cina bahwa 9 (sembilan)
gerakan sholat, atau disebut dengan gerakan suprayoga karena energi itu akan
masuk ke syaraf di tangan dan cara yang paling tepat untuk menangkap energi itu
karena kita takbir waktu mengawali sholat, takbir waktu bangun dari ruku di
situlah energi masuk.
Menurut Rasulullah SAW meletakkan pergelangan tangan
kanan di atas pergelangan tangan kiri yang berarti tangan kiri dijepit oleh
jari tangan kanan, menjepit pembuluh balik tangan kiri yang menyebabkan
pembuluh tangan kanan mengembang selama imam membacakan al fatihah dan surah. Di
saat kita mau ruku tangan diangkat semprotan dari tangan kanan itu langsung ke
telinga ke mata dan sebahagian otak.
Ruku melenturkan memori otak dan ginjal. Sujud menurut
para ilmuwan Cina korener dan oksigen, posisi Sujud pembuluh jantung
mengembang. Duduk pada tahiyat awal mereka mengatakan pembakaran mengefektifkan
kelenjer keringat dan pencegahan pengapuran dan tahiyat akhir menterapi
keseimbangan dan wasir. Duduk antara dua Sujud mereka menyebutnya duduk
keperkasaan karena menarik syaraf dibawah lutut dan dipangkal paha.
Jadi kita tidak heran bahwa Allah menekankan gerakan
sholat dan waktu sholat, ini merupakan syariah yang menerapi kita dan harus
diperhatikan dan itulah makna asholatu imanuddin dan sholat merupakan tiang
agama. Semoga Allah SWT memberikan petunjuk dan kemudahan bagi kita. Amien.
Baca juga: Khutbah Jumat: Menjadikan Indonesia sebagai Destinasi Halal Dunia