Khutbah I
الحَمدُ لِلهِ الذِي جَعَلَ قُلُوبَنَا بِذِكْرِهِ
مُطمَئِنَّة. أَشهَدُ أَنْ لَا إِلهَ إِلَّا اللهُ وَحْدَهُ لَا شَرِيكَ لَه, إلهٌ
اطَّلَعَ عَلَى ضَمَائِرِنَا وَمَكنُونِ سَرَائِرِنَا فَلَا يَخْفَى عَلَيهِ مَا أَضَرَّ
العَبْدَ وَأَكَنَّه. وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا محمدًا عَبدُهُ وَرَسُولُه أَفضَلُ
المَخْلُوقِينَ مِنْ مَلَكٍ وَإِنسٍ وَجِنَّةٍ.
اللهمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا محمدٍ وَعَلَى
آلِهِ كَالنُّجُومِ المُنِيرَة.
أمَّا بَعدُ. فَيَآ أَيُّهَا الحَاضِرُون اتَّقُوا
اللهَ حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوتُنَّ إِلَّا وَأَنتُم مُسلِمون.
Jama’ah jumat rahimakumullah…
Marilah kita senantiasa meningkatkan ketakwaan kita
dengan selalu mengingat Allah, di waktu siang maupun malam, di waktu kita
sempit maupun lapang, sehingga kita bisa menaati perintah-perintah-Nya serta
menjauhi larangan-larangan-Nya.
Orang yang mengingat Allah itu disebut dengan orang yang
berdzikir, yang dipuji oleh Allah dan Rasul-Nya.
Jama’ah jumat rahimakumullah…
Sangatlah besar balasan yang akan Allah berikan kepada
hamba-Nya yang selalu mengingat-Nya.
Dalam hadits qudsi Allah Swt. berfirman:
أَنَا مَعَ عَبْدِي إِذَا هُوَ ذَكَرَنِي وَتَحَرَّكَتْ
بِي شَفَتَاهُ
“Aku bersama hamba-Ku ketika dia
mengingat-Ku dan mulutnya bergerak karena-Ku.”
Perlu kita kietahui bahwa menyertainya Allah terhadap
hamba-Nya oleh sebagian ulama ditafsiri bahwa, orang yang berdzikir itu akan
mendapat keridaan Allah.
Apabila kita telah mendapatkan rida dari Allah, maka kita
telah mendapatkan keberuntungan yang tiada tara. Karena tujuan tertinggi dari
ibadah itu sendiri adalah supaya kita mendapatkan rida dari Allah Swt.
Dalam suatu hadits yang diriwayatkan oleh imam Bukhari
dan Muslim diceritakan bahwa:
“Allah memanggil
penghuni surga, ‘Wahai penduduk surga.’ Mereka menjawab, ‘Labbaik Ya Tuhanku,
segala kebaikan berada di tangan-Mu.’
Lalu mereka ditanya, ‘Apakah kamu telah puas?’ Mereka menjawab, ‘Mengapa
kami tidak puas, padahal Engkau sudah memberikan kepada kami apa yang tidak
Engkau berikan pada seorang pun dari makhluk-Mu?’ Lantas Allah berfirman,
‘Sukakah bila Aku memberikan sesuatu yang melebihi dari semua itu?’ Mereka
bertanya, ‘Pemberian apakah yang melebihi dari semua pemberian ini?’ Allah
berfirman, ‘Aku tetapkan kepada kalian keridhaan-Ku, maka Aku tidak akan murka
kepada kalian selamanya’,”
Dari cerita itu kita ketahui bersama bahwa rida Allah itu
menjadi kenikmatan syurga yang paling istimewa. Oleh karena itu kita tak heran
bahwa para auliya, ulama, dan orang-orang saleh itu bercita-cita untuk
mendapatkan rida dari Allah Swt.
Jama’ah jumat rahimakumullah…
Setiap orang pasti memiliki permasalahan. Dengan kita
berdzikir, insyaAllah permasalahan akan terselesaikan.
Dalam bergaul di masyarakat, kita memerlukan akhlaq.
Dengan berdzikir, kita bisa bisa melemaskan watak, sehingga terbentuklah
baiknya akhlak.
Dalam mengerjakan sesuatu terkadang pikiran kita runyam,
dengan berdzikir hati kita bisa tentram.
إِنَّ لِكُلِّ شَيءٍ صَقَالَةٌ, وَإِنَّ صَقَالَةَ
القُلُوبِ ذِكرُ اللهِ, وَمَا مِن شَيءٍ أَنجَى مِن عَذَابِ اللهِ مِن ذِكرِ الله
(الحديث)
“Sesungguhnya bagi segala sesuatu itu
ada pencucinya, dan sesungguhnya pencuci hati itu adalah dzikir kepada Allah,
dan tidak ada sesuatu yang lebih dapat menyelamatkan dari adzab Allah dari pada
Dzikrullah.”
Orang yang selalu berdzikir hatinya bersih, bersinar dan
mudah menerima kebenaran. Sebaliknya, orang yang lalai kepada Allah, hatinya
rusak, gelap dan sulit untuk menerima kebenaran.
Diriwayatkan dari Abi Musa Ra. beliau berkata bahwa Nabi
Saw. bersabda:
مَثَلُ الَّذِي يَذكُرُ رَبَّهُ وَالذِي لَا يَذكُرُ
رَبَّهُ, مَثَلُ الحَيِّ والمَيِّتِ.
“Perumpamaan orang yang berdzikir
kepada Allah dan yang tidak berdzikir itu seperti orang yang hidup dan orang
yang mati”.
Jama’ah jumat rahimakumullah…
Oleh karena itu, marilah kita membiasakan diri untuk
selalu berdzikir kepada Allah supaya kita mendapatkan rida dari-Nya.
بَارَكَ اللهُ لِي وَلَكُم فِى القُرْآنِ الْعَظِيمِ
وَنَفَعَنِى وَإِيَّاكُمْ بِمَا فيهِ مِن آيَةٍ
وَذِكرِ الحَكِيمِ. وَتَقَبَّلَ اللهُ مِنَّا
وَمِنكُم تِلَاوَتَهُ وَإنَّهُ هُوَ السَّمِيعُ العَلِيمُ.
أَعُوذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيطَانِ الرَّجِيمِ.
الَّذِينَ آمَنُوا وَتَطْمَئِنُّ قُلُوبُهُم بِذِكْرِ اللَّهِ ۗ أَلَا بِذِكْرِ اللَّهِ تَطْمَئِنُّ الْقُلُوبُ. وَقُل رَّبِّ ٱغْفِرْ وَٱرْحَمْ
وَأَنتَ خَيْرُ ٱلرَّٰحِمِينَ
Baca juga: Semua Makar Yang Direncanakan Untuk Kaum Muslimin Dihancurkan Sejak Awal
Khutbah II
اَلْحَمْدُ للهِ عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ
لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لاَ اِلَهَ إِلاَّ اللهُ
وَاللهُ وَحْدَهُ لاَ شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ
وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
وَعَلَى آلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا
أَمَّا بَعْدُ فَياَ أَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُوااللهَ
فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اللهَ أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ
بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَّى بِمَلآ ئِكَتِهِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى إِنَّ
اللهَ وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ أَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا
صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِّ عَلَى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ
صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى أَنْبِيآئِكَ
وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَتكَ اْلمُقَرَّبِيْنَ اللّهُمَّ وَارْضَ عَنِ اْلخُلَفَاءِ الرَّاشِدِيْنَ
أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلِيٍّ وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ
وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِإِحْسَانٍ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا
مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ
وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ الأَحْيآءِ مِنْهُمْ وَالأَمْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ
اْلإِسْلاَمَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ
اْلمُوَحِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ
وَ دَمِّرْ أَعْدَاءَ الدِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمِ الدِّيْنِ. اللهُمَّ
ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلاَءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلاَزِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ
وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً
وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا
آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلآخِرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ.
رَبَّنَا ظَلَمْنَا أَنْفُسَنَا وَإنْ لَمْ تَغْفِرْ
لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ. عِبَادَاللهِ ! إِنَّ اللهَ
يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلإِحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ
اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا
اللهَ اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَاسْأَلُوهُ
مِن فَضْلِهِ يُعْطِكُمْ وَلَذِكْرُ اللهِ عَزَّ وَجَلَّ أكبَر