Terjemah Kitab Tafsir Jalalain lengkap dari Bahasa Arab ke Bahasa Indonesia
Nama kitab: Tafsir Al-Jalalain (Tafsir oleh Dua Jalaluddin)
Nama penafsir:
1. Jalaluddin Al-Mahalli. (Lahir: 791 - 864 Hijriyah / Wafat: 1389 - 1459 Masehi)
Nama lengkap: Jalaluddin, Muhammad bin Ahmad bin Muhammad bin Ibrahim Al-Mahalli Al-Syafi'i (محمد بن أحمد بن محمد بن إبراهيم المحلي الشافعي)
2. Jalaluddin Al-Suyuti (Lahir: 3 Oktober 1445 M / 1 Rajab 849 H; wafat: 18 Oktober 1505 M / 19 Jumadi Ula 911 H)
Nama lengkap: Jalaluddin Abdurrahman bin Abu Bakar Al-Suyuti (جلال الدين عبد الرحمن بن أبي بكر السيوطي)
Daftar Surat
Al-Fatihah (Pembukaan) Ayat 1-7
Al Baqarah (Sapi Betina) Ayat 1-69
Ali Imran (Keluarga Imran) Ayat 1-70
An Nisa (Wanita) Ayat 1-65
Al Ma'idah (Jamuan) Ayat 1-64
Al An'am (Hewan Ternak) Ayat 1-59
Al-A'raf (Tempat yang Tertinggi) Ayat 1-67
Al-Anfal (Harta Rampasan Perang) Ayat 1-75
At-Taubah(Pengampunan) Ayat 1-72
Yunus (Nabi Yunus) Ayat 1-53
Hud (Nabi Hud) Ayat 1-62
Yusuf (Nabi Yusuf) Ayat 1-63
Ibrahim (Nabi Ibrohim) Ayat 1-52
Al-Hijr (Gunung Al Hijr) Ayat 1-99
An-Nahl (Lebah) Ayat 1-87
Al-Isra' (Perjalanan Malam) Ayat 1-66
Al-Kahfi (Penghuni-penghuni Gua) Ayat 1-53, Ayat 54-110
Taha (Ta Ha, Toha) Ayat 1-76
Al-Anbiya (Nabi-Nabi) Ayat 1-57
Al-Mu'minun (Orang-orang mukmin) Ayat 1-74, Ayat 75-117
Asy-Syu'ara' (Penyair) Ayat 1-111
Al-Qasas (Kisah-kisah) Ayat 1-88
Al-'Ankabut (Laba-laba) Ayat 1-69
Ar-Rum (Bangsa Romawi) Ayat 1-60
Luqman (Keluarga Luqman) Ayat 1-34
Al-Ahzab (Golongan-golongan yang Bersekutu) Ayat 1-73
As-Saffat (Barisan-barisan) Ayat 1-182
Az-Zumar (Rombongan-rombongan) Ayat 1-75
Al-Mu'min, Ghafir (Yang Mengampuni) Ayat 1-85
Fussilat (Yang Dijelaskan) Ayat 1-54
Asy-Syura (Musyawarah) Ayat 1-53
Az-Zukhruf (Perhiasan) Ayat 1-89
Al-Jasiyah (Yang Bertekuk Lutut) Ayat 1-37
Al-Ahqaf (Bukit-bukit Pasir) Ayat 1-35
Muhammad (Nabi Muhammad) Ayat 1-38
Al-Fath (Kemenangan) Ayat 1-29
Al-Hujurat (Kamar-kamar) Ayat 1-18
Adz-Dzariyat (Angin yang Menerbangkan) Ayat 1-60
Ar-Rahman (Yang Maha Pemurah) Ayat 1-78
Al-Waqi'ah (Hari Kiamat) Ayat 1-96
Al-Mujadilah (Wanita yang Mengajukan Gugatan) Ayat 1-22
Al-Hasyr (Pengusiran) Ayat 1-24
Al-Mumtahanah (Wanita yang Diuji) Ayat 1-13
Ash-Shaff (Satu Barisan) Ayat 1-14
Al-Jumu'ah (Hari Jumat) Ayat 1-11
Al-Munafiqun (Orang-orang yang Munafik) Ayat 1-11
At-Taghabun (Hari Dinampakkan Kesalahan-kesalahan) Ayat 1-18
At-Tahrim (Pengharaman) Ayat 1-12
Al-Haqqah (Hari Kiamat) Ayat 1-52
Al-Ma'arij (Tempat Naik) Ayat 1-44
Al-Muzzammil (Orang yang Berselimut) Ayat 1-20
Al-Muddatstsir (Orang yang Berkemul) Ayat 1-56
Al-Mursalat (Malaikat-Malaikat Yang Diutus) Ayat 1-50
An-Naba' (Berita Besar) Ayat 1-40
An-Nazi'at (Malaikat-Malaikat Yang Mencabut) Ayat 1-46
'Abasa (Ia Bermuka Masam) Ayat 1-46
At-Takwir (Menggulung) Ayat 1-29
Al-Infithar (Terbelah) Ayat 1-19
Al-Muthaffifin (Orang-orang yang Curang) Ayat 1-25
Al-Insyiqaq (Terbelah) Ayat 1-25
Al-Buruj (Gugusan Bintang) Ayat 1-22
Ath-Thariq (Yang Datang di Malam Hari) Ayat 1-17
Al-A'laa (Yang Paling Tinggi) Ayat 1-19
Al-Ghasyiyah (Hari Pembalasan) Ayat 1-26
Asy-Syams (Matahari) Ayat 1-15
Ad-Dhuha (Waktu Matahari Sepenggalahan Naik (Dhuha) Ayat 1-11
Al-Insyirah, Asy-Syarh (Melapangkan) Ayat 1-8
Al-'Alaq (Segumpal Darah) Ayat 1-19
Al-Bayyinah (Pembuktian) Ayat 1-8
Az-Zalzalah (Kegoncangan) Ayat 1-8
Al-'Adiyat (Berlari Kencang) Ayat 1-11
Al-Qari'ah (Hari Kiamat) Ayat 1-11
At-Takatsur (Bermegah-megahan) Ayat 1-8
Al-Humazah (Pengumpat) Ayat 1-9
Quraisy (Suku Quraisy) Ayat 1-4
Al-Ma'un (Barang-barang yang Berguna) Ayat 1-7
Al-Kausar (Nikmat yang Berlimpah) Ayat 1-3
Al-Kafirun (Orang-orang Kafir) Ayat 1-6
An-Nasr (Pertolongan) Ayat 1-3
Al-Lahab (Gejolak Api) / Al-Masad (Sabut) Ayat 1-5
Al-Ikhlas (Memurnikaan Ke-Esaan Allah) Ayat 1-4
Al-Falaq (Waktu Subuh) Ayat 1-5
An-Naas (Umat Manusia) Ayat 1-6
Surah ke-3. Ali
Imran (Keluarga Imran) Ayat 1-70
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
{ الم }
الله أعلم بمراده بذلك
001. (Alif laam
miim), Allah yang lebih tahu akan maksudnya.
{ الله لاَ إله إِلاَّ
هُوَ الحى القيوم }
002. (Allah,
tiada Tuhan melainkan Dia, Yang Maha Hidup lagi berdiri sendiri.)
{ نَزَّلَ
عَلَيْكَ } يا محمد { الكتاب } القرآن مُتَلبِّسا { بالحق } بالصدق في أخباره {
مُصَدِّقاً لِّمَا بَيْنَ يَدَيْهِ } قبله من الكتب { وَأَنزَلَ التوراة والإنجيل
}
003.
(Diturunkan-Nya kepadamu) hai Muhammad (Al-kitab) Alquran, berisikan
(kebenaran) dalam semua beritanya (membenarkan kitab-kitab yang berada di
depannya) maksudnya kitab-kitab yang turun sebelumnya (dan diturunkan-Nya pula
Taurat dan Injil).
{ مِن
قَبْلُ } أي قبل تنزيله { هُدًى } حال بمعنى هاديَيْن من الضلالة { لِلنَّاسِ }
ممن تبعهما وعبر فيهما ب ( أنزل ) وفي القرآن ب ( نزَّل ) المقتضي للتكرير لأنهما
أنزلا دفعة واحدة بخلافه { وَأَنزَلَ الفرقان } بمعنى الكتب الفارقة بين الحق
والباطل وذِكْرُهُ بعد ذكر الثلاثة ليعم ما عداها { إِنَّ الذين كَفَرُواْ بئايات
الله } القرآن وغيره { لَهُمْ عَذَابٌ شَدِيدٌ والله عَزِيزٌ } غالب على أمره فلا
يمنعه شيء من إنجاز وعده ووعيده { ذُو انتقام } عقوبة شديدة ممن عصاه لا يقدر على
مثلها أحد
004.
(Sebelumnya) artinya sebelum diturunkannya Alquran (menjadi petunjuk) hal
dengan makna menunjukkan dari kesesatan (bagi manusia) bagi orang-orang yang
mengikuti kedua kitab itu. Pada Taurat dan Injil 'menurunkan' dipakai kata-kata
'anzala', sedangkan pada Alquran dengan 'nazzala' yang berarti secara
berulang-ulang, berbeda dengan Taurat dan Injil yang diturunkan sekaligus (dan
diturunkan-Nya pula Al-Furqan) artinya kitab yang memisahkan antara yang hak
dan yang batil dan disebutkannya secara keseluruhan. (Sesungguhnya orang-orang
yang kafir terhadap ayat-ayat Allah) misalnya pada Alquran dan lainnya (bagi
mereka disediakan siksa yang berat dan Allah Maha Tangguh) menguasai segala
urusan sehingga tak suatu pun yang dapat menghalangi-Nya untuk menunaikan janji
dan ancaman-Nya (dan mempunyai balasan siksa) artinya hukuman berat terhadap
orang yang durhaka, yang tak dapat dilakukan oleh siapa pun.
{ إِنَّ
الله لاَ يخفى عَلَيْهِ شَىْءٌ } كائن { فِي الأرض وَلاَ فِى السماء } لعلمه بما
يقع في العالم من كُلِّي وجزئيّ وخصهما بالذكر لأنّ الحس لا يتجاوزهما
005.
(Sesungguhnya bagi Allah tidak ada suatu pun yang tersembunyi) di antara barang
wujud ini (baik di bumi maupun di langit) karena ilmu-Nya terhadap apa yang
terdapat di seluruh alam, baik merupakan keseluruhan maupun yang
sebagian-sebagian, dan ini diistimewakan menyebutkannya karena penginderaan
dapat melampauinya.
{ هُوَ
الذي يُصَوِّرُكُمْ فِي الأرحام كَيْفَ يَشَاءُ } من ذكورة وأنوثة وبياض وسواد
وغير ذلك { لاَ إله إِلاَّ هُوَ } في ملكه { العليم الحكيم } في صنعه
006. (Dialah
yang membentuk kamu dalam rahim sebagaimana dikehendaki-Nya) apakah akan jadi
laki-laki atau perempuan, berkulit putih atau berkulit hitam dan sebagainya.
(Tiada Tuhan melainkan Dia Yang Maha Tangguh) dalam kerajaan-Nya (lagi Maha
Bijaksana) dalam tindakan dan perbuatan-Nya.
{ هُوَ
الذى أَنزَلَ عَلَيْكَ الكتاب مِنْهُ ءايات محكمات } واضحات الدلالة { هُنَّ أُمُّ
الكتاب } أصله المعتمد عليه في الأحكام { وَأُخَرُ متشابهات } لا تفهم معانيها
كأوائل السور وجعله كله محكماً في قوله { أُحْكِمَتْ آياته } [ 1 : 11 ] بمعنى أنه
ليس فيه عيب ومتشابهاً في قوله { كِتَابَاً مَّتَشَابِهاً } [ 23 : 39 ] بمعنى أنه
يشبه بعضه بعضاً في الحسن والصدق { فَأَمَّا الَّذِينَ فى قُلُوبِهِمْ زَيْغٌ }
ميل عن الحق { فَيَتَّبِعُونَ مَا تشابه مِنْهُ ابتغاء } طلب { الفتنة }
لجُهَّالهم بوقوعهم في الشبهات واللبس { وابتغاء تَأْوِيلِهِ } تفسيره { وَمَا
يَعْلَمُ تَأْوِيلَهُ } تفسيره { إِلاَّ الله } وحده { والراسخون } الثابتون
المتمكنون { فِى العلم } مبتدأ خبره { يَقُولُونَ ءامَنَّا بِهِ } أي بالمتشابه
أنه من عند الله ولا نعلم معناه { كُلٌّ } من المحكم والمتشابه { مّنْ عِندِ
رَبّنَا وَمَا يَذَّكَّرُ } بإدغام التاء في الأصل في الذال أي يتعظ { إِلاَّ
أُوْلُواْ الألباب } أصحاب العقول ويقولون أيضاً إذا رأوا من يتبعه
007. (Dialah
yang menurunkan kepadamu Alquran, di antara isinya ada ayat-ayat yang muhkamat)
jelas maksud dan tujuannya (itulah dia pokok-pokok Alquran) yakni yang menjadi
pegangan dalam menetapkan (sedangkan yang lainnya mutasyabihat) tidak
dimengerti secara jelas maksudnya, misalnya permulaan-permulaan surah. Semuanya
disebut sebagai 'muhkam' seperti dalam firman-Nya 'uhkimat aayaatuh' dengan
arti tak ada cacat atau celanya, dan 'mutasyaabiha' pada firman-Nya, 'Kitaaban
mutasyaabiha,' dengan makna bahwa sebagian menyamai lainnya dalam keindahan dan
kebenaran. (Adapun orang-orang yang dalam hatinya ada kecenderungan pada
kesesatan) menyeleweng dari kebenaran, (maka mereka mengikuti ayat-ayat
mutasyabihat untuk membangkitkan fitnah) di kalangan orang-orang bodoh dengan
menjerumuskan mereka ke dalam hal-hal yang syubhat dan kabur pengertiannya (dan
demi untuk mencari-cari takwilnya) tafsirnya (padahal tidak ada yang tahu
takwil) tafsirnya (kecuali Allah) sendiri-Nya (dan orang-orang yang mendalam)
luas lagi kokoh (ilmunya) menjadi mubtada, sedangkan khabarnya: (Berkata,
"Kami beriman kepada ayat-ayat mutasyaabihat) bahwa ia dari Allah,
sedangkan kami tidak tahu akan maksudnya, (semuanya itu) baik yang muhkam
maupun yang mutasyabih (dari sisi Tuhan kami," dan tidak ada yang
mengambil pelajaran) 'Ta' yang pada asalnya terdapat pada 'dzal' diidgamkan
pada dzal itu hingga berbunyi 'yadzdzakkaru' (kecuali orang-orang yang berakal)
yang mau berpikir. Mereka juga mengucapkan hal berikut bila melihat orang-orang
yang mengikuti mereka.
{
رَبَّنَا لاَ تُزِغْ قُلُوبَنَا } تُمِلْها عن الحق ابتغاء تأويله الذي لا يليق
بنا كما أزغت قلوب أولئك { بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا } أرشدتنا إليه { وَهَبْ لَنَا
مِن لَّدُنكَ } من عندك { رَحْمَةً } تثبيتاً { إِنَّكَ أَنتَ الوهاب }
008.
("Tuhan kami! Janganlah engkau gelincirkan hati kami) janganlah
diselewengkan dari kebenaran dengan mencari-cari tafsirnya yang tidak layak
bagi kami sebagaimana dialami oleh mereka (setelah Engkau memberi petunjuk
kepada kami) bimbingan ke arah perkara yang benar (dan berilah kami dari
sisi-Mu rahmat) keteguhan hati (karena Engkaulah Yang Maha Memberi) karunia.
يا { رَبَّنَا إِنَّكَ
جَامِعُ الناس } تجمعهم { لِيَوْمٍ } أي في يوم { لاَ رَيْبَ } شك { فِيهِ } هو
يوم القيامة فتجازيهم بأعمالهم كما وعدت بذلك { إِنَّ الله لاَ يُخْلِفُ الميعاد }
موعده بالبعث فيه التفات عن الخطاب ويحتمل أن يكون من كلامه تعالى والغرض من
الدعاء بذلك بيان أنّ همّهم أمر الآخرة ولذلك سألوا الثبات على الهداية لينالوا
ثوابها ، روى الشيخان عن عائشة رضي الله تعالى عنها قالت : تلا رسول الله صلى الله
عليه وسلم هذه الآية " هُوَ الذى أَنزَلَ عَلَيْكَ الكتاب مِنْهُ آيات محكمات
" إلى آخرها ، وقال " فإذا رأيتم الذين يتبعون ما تشابه منه فأولئك
الذين سمَّى الله فاحذروهم " وروى الطبراني في الكبير عن أبي موسى الأشعري
أنه سمع النبي صلى الله عليه وسلم يقول " ما أخاف على أُمتي إلا ثلاث خلال»
وذكر منها «أن يفتح لهم الكتاب فيأخذه المؤمن يبتغي تأويله وليس يعلم تأويله إلا
الله والراسخون في العلم يقولون آمنا به كل من عند ربنا وما يذكر إلا أولو الألباب
" الحديث
009. (Tuhan
kami! Sesungguhnya Engkau akan mengumpulkan manusia) menghimpun mereka (untuk
suatu hari) maksudnya pada suatu hari (yang tak ada keraguan) atau kebimbangan
(padanya) yakni hari kiamat, maka Engkau balas amal perbuatan mereka
sebagaimana telah Engkau janjikan. (Sesungguhnya Allah tidak menyalahi
janji.") yakni janji-Nya tentang saat berbangkit. Di sini terdapat
peralihan pembicaraan dan kemungkinan ia merupakan firman Allah swt. Adapun
maksud dari doa seperti itu ialah untuk menyatakan bahwa pusat perhatian mereka
ialah soal akhirat. Oleh sebab itulah mereka memohon agar tetap berada dalam
hidayah atau petunjuk Allah hingga beroleh pahala. Diriwayatkan oleh Bukhari
dan Muslim melalui Aisyah r.a. katanya, "Rasulullah saw. membaca ayat,
'Dialah yang telah menurunkan kepadamu kitab, di antara isinya ialah ayat-ayat
yang muhkamat...' dan seterusnya lalu sabdanya, 'Apabila kamu lihat orang-orang
yang mengikuti ayat-ayat mutasyabihat mereka itulah yang disebutkan oleh Allah,
maka waspadalah terhadap mereka.'" Diriwayatkan pula oleh Thabrani dalam
Al-Kabir melalui Abu Musa Al-Asyari, bahwa ia mendengar Nabi saw. bersabda,
"Tidak ada yang aku khawatirkan terhadap umatku, kecuali tiga perkara yang
di antaranya ialah akan dimudahkan bagi mereka mempelajari Alquran, tetapi
orang mukmin mencari-cari takwil yang mutasyabihat, padahal tidak ada yang tahu
akan takwilnya itu kecuali Allah, sedangkan orang-orang yang mendalam ilmunya
mengatakan, 'Kami beriman padanya, semuanya dari sisi Tuhan kami dan tidaklah
yang beroleh peringatan kecuali orang-orang yang berakal.'" (Hadis)
{ إِنَّ
الذين كَفَرُواْ لَن تُغْنِىَ } تدفع { عَنْهُمْ أموالهم وَلاَ أولادهم مّنَ الله
} أي عذابه { شَيْئًا وَأُولَئِكَ هُمْ وَقُودُ النار } بفتح الواو ما توقد به
010.
(Sesungguhnya orang-orang kafir, harta benda dan anak-anak mereka tidak dapat
menolak Allah) yakni siksa-Nya (sedikit pun dan merekalah bahan bakar api
neraka) dibaca 'waquud', bahan untuk pembakaran.
دأبهم { كَدَأْبِ }
كعادة { ءَالِ فِرْعَوْنَ والذين مِن قَبْلِهِمْ } من الأمم كعاد وثمود {
كَذَّبُواْ بئاياتنا فَأَخَذَهُمُ الله } أهلكهم { بِذُنُوبِهِمْ } والجملة مفسرة
لما قبلها { والله شَدِيدُ العقاب } ونزل لما أمر النبي صلى الله عليه وسلم اليهود
بالإسلام بعد مرجعه من بدر فقالوا له : لا يغرّنك أن قتلت نفراً من قريش أغماراً
لا يعرفون القتال
011. (Seperti
adat kebiasaan kaum Firaun dan orang-orang sebelum mereka) seperti kaum Ad dan
Tsamud (mereka mendustakan ayat-ayat Kami hingga dicelakakan Allah)
dibinasakan-Nya (disebabkan dosa-dosa mereka). Perkataan ini menafsirkan
perkataan yang sebelumnya. (Dan Allah sangat keras siksa-Nya). Ayat berikut
turun ketika Nabi saw. menyuruh orang-orang Yahudi masuk Islam sekembalinya
dari perang Badar, maka jawab mereka, "Janganlah kamu teperdaya
mentang-mentang berhasil membunuh gerombolan Quraisy yang kacau balau dan tidak
tahu memegang senjata."
{ قُلْ }
يا محمد { لِلَّذِينَ كَفَرُواْ } من اليهود { سَتُغْلَبُونَ } بالتاء والياء ، في
الدنيا بالقتل والأسر وضرب الجزية وقد وقع ذلك { وَتُحْشَرُونَ } بالوجهين في
الآخرة { إلى جَهَنَّمَ } فتدخلونها { وَبِئْسَ المهاد } الفراش هي
012.
(Katakanlah) hai Muhammad (kepada orang-orang kafir) kepada golongan Yahudi
itu, ("Kamu nanti akan menderita kekalahan) memakai ta dan ya, di alam
dunia ini dengan dibunuh, ditawan dan membayar upeti dan itu telah terjadi (dan
akan dihimpun) juga dengan memakai ta dan ya, di akhirat nanti (ke neraka
Jahanam) lalu memasukinya (dan Jahanam itu adalah seburuk-buruk hamparan)
tempat tinggal."
{ قَدْ
كَانَ لَكُمْ ءايَةٌ } عبرة وذكر الفعل للفصل { فِي فِئَتَيْنِ } فرقتين { التقتا
} يوم بدر للقتال { فِئَةٌ تقاتل فِى سَبِيلِ الله } أي طاعته ، وهم النبي وأصحابه
وكانوا ثلاثمائة وثلاثة عشر رجلاً معهم فرسان وست أدرع وثمانية سيوف وأكثرهم رجالة
{ وأخرى كَافِرَةٌ يَرَوْنَهُمْ } أي الكفار { مّثْلَيْهِمْ } أي المسلمين أي أكثر
منهم وكانوا نحو ألف { رَأْىَ العين } أي رؤية ظاهرة معاينة وقد نصرهم الله مع
قلتهم { والله يُؤَيّدُ } يقوي { بِنَصْرِهِ مَن يَشَاء } نصره { إِنَّ فِى ذَلِكَ
} المذكور { لَعِبْرَةًلأُوْلِى الأبصار } لذوي البصائر أفلا تعتبرون بذلك
فتؤمنون؟
013.
(Sesungguhnya bagi kamu ada tanda) atau pelajaran, lalu hal itu disebutkan
untuk penjelasan (pada dua golongan) dua puak (yang bertemu) di hari Badar
untuk berperang (segolongan bertempur di jalan Allah) untuk menaati
perintah-Nya, yaitu Nabi saw. bersama para sahabat. Mereka berjumlah 313 orang
laki-laki termasuk beberapa orang berkuda, enam buah ketopong besi dan delapan
buah pedang, sedangkan kebanyakan mereka adalah berjalan kaki (dan yang lain
kafir, yang melihat mereka) maksudnya kaum muslimin (dua kali lipat mereka)
artinya jumlah mereka kaum muslimin kelihatan dua kali banyak dari jumlah
mereka yang lebih kurang seribu orang, (yaitu penglihatan dengan mata kepala)
artinya menurut pandangan lahir. Ini termasuk pertolongan Allah kepada kaum
muslimin yang berjumlah sedikit. (Dan Allah menyokong) menguatkan (dengan
pertolongan-Nya siapa yang disukai-Nya) untuk ditolong. (Sesungguhnya pada yang
demikian itu) maksudnya yang disebutkan tadi (menjadi pelajaran bagi orang yang
mempunyai mata hati). Kenapa kamu tidak mengambil pelajaran pula lalu kamu
beriman?
{ زُيّنَ
لِلنَّاسِ حُبُّ الشهوات } ما تشتهيه النفس وتدعو إليه ، زينها الله ابتلاءً أو
الشيطان { مِنَ النساء والبنين والقناطير } الأموال الكثيرة { المقنطرة } المجمعة
{ مِنَ الذهب والفضة والخيل المسومة } الحسان { والأنعام } أي الإبل والبقر والغنم
{ والحرث } الزرع { ذلك } المذكور { متاع الحياة الدنيا } يتمتع به فيها ثم يفنى {
والله عِندَهُ حُسْنُ المأب } المرجع وهو الجنة فينبغي الرغبة فيه دون غيره
014. (Dijadikan
indah pada pandangan manusia kecintaan kepada syahwat) yakni segala yang disenangi
serta diingini nafsu sebagai cobaan dari Allah atau tipu daya dari setan (yaitu
wanita-wanita, anak-anak dan harta yang banyak) yang berlimpah dan telah
berkumpul (berupa emas, perak, kuda-kuda yang tampan) atau baik (binatang
ternak) yakni sapi dan kambing (dan sawah ladang) atau tanam-tanaman. (Demikian
itu) yakni yang telah disebutkan tadi (merupakan kesenangan hidup dunia) di
dunia manusia hidup bersenang-senang dengan hartanya, tetapi kemudian lenyap
atau pergi (dan di sisi Allahlah tempat kembali yang baik) yakni surga,
sehingga itulah yang seharusnya menjadi idaman dan bukan lainnya.
{ قُلْ }
يا محمد لقومك { أَؤُنَبّئُكُمْ } أخبركم { بِخَيْرٍ مّن ذلكم } المذكور من
الشهوات ، استفهام تقرير { لّلَّذِينَ اتقوا } الشرك { عِندَ رَبّهِمْ } خبر
مبتدؤه { جنات تَجْرِى مِن تَحْتِهَا الأنهار خالدين } أي مقدّرين الخلود { فِيهَا
} إذا دخلوها { وأزواج مُّطَهَّرَةٌ } من الحيض وغيره مما يُستقذر { وَرِضْوَانٌ }
بكسر أوله وضمه لغتان أي رضا كثير { مّنَ الله والله بَصِيرٌ } عالم { بالعباد }
فيجازي كلاًّ منهم بعمله
015.
(Katakanlah) hai Muhammad kepada kaummu! ("Maukah saya sampaikan kepadamu)
saya beritahukan (apa yang lebih baik dari yang demikian?") yakni yang
disebutkan dari berbagai syahwat tadi; adapun pertanyaan di sini berarti
pengukuhan. (Bagi orang-orang yang bertakwa) yang menjaga diri mereka dari
kemusyrikan (di sisi Tuhan mereka) menjadi khabar sedangkan mubtadanya: (surga
yang mengalir di bawahnya sungai-sungai, kekal mereka) artinya ditakdirkan
kekal (di dalamnya) jika mereka memasukinya (dan istri-istri yang disucikan)
dari haid dan lainnya yang dianggap kotor (serta keridaan) ada yang membaca
ridhwaan dan ada pula rudhwaan; artinya keridaan yang banyak (dari Allah dan
Allah Maha Melihat) maksudnya Maha Mengetahui (akan hamba-hamba-Nya) mereka
akan dibalas menurut amalnya masing-masing.
{ الذين
} نعت أو بدل من ( الذين ) قبله { يَقُولُونَ } يا { رَبَّنَا إِنَّنَا ءامَنَّا }
صدّقنا بك وبرسولك { فاغفر لَنَا ذُنُوبَنَا وَقِنَا عَذَابَ النار }
016. (Yakni
orang-orang yang) menjadi na`at atau badal dari 'orang-orang' yang sebelumnya
(berdoa,) "Wahai (Tuhan kami! Sesungguhnya kami telah beriman)
membenarkan-Mu dan rasul-Mu (maka ampunilah semua dosa kami dan lindungilah
kami dari siksa neraka.")
{
الصابرين } على الطاعة وعن المعصية نعت { والصادقين } في الإيمان { والقانتين }
المطيعين لله { والمنافقين } المتصدقين { والمستغفرين } الله بأن يقولوا اللهم
اغفر لنا { بالأسحار } أواخر الليل خصت بالذكر لأنها وقت الغفلة ولذة النوم
017.
(Orang-orang yang tabah) mengikuti perintah dan menjauhi maksiat, menjadi na'at
(yang benar) dalam keimanan (yang taat) kepada Allah (yang menafkahkan harta
mereka) yang bersedekah (dan yang memohon ampun) kepada Allah dengan
mengucapkan, "Ya Allah! Ampunilah kami," (pada waktu sahur) artinya
di akhir malam. Disebutkan di sini secara khusus, karena pada waktu itulah
orang biasa lengah dan tidur nyenyak.
{ شَهِدَ
الله } بيَّن لخلقه بالدلائل والآيات { أَنَّهُ لا إله } أي لا معبود في الوجود
بحق { إِلاَّ هُوَ } شهد بذلك { الملائكة } بالإقرار { وَأُوْلُواْ العلم } من
الأنبياء والمؤمنين بالاعتقاد واللفظ { قَائِمَاً } بتدبير مصنوعاته ونصبه على
الحال والعامل فيها معنى الجملة أي تفرّد { بالقسط } بالعدل { لاَ إله إِلاَّ هُوَ
} كرره تأكيداً { العزيز } في ملكه { الحكيم } في صنعه
018. (Allah
menyaksikan) artinya menjelaskan kepada hamba-hamba-Nya dengan dalil-dalil dan
ayat-ayat (bahwasanya tidak ada Tuhan) yakni tidak ada yang disembah dalam
wujud ini dengan benar (melainkan Dia, dan) menyaksikan pula atas yang demikian
itu (para malaikat) dengan pengakuan mereka (dan orang-orang yang berilmu) dari
kalangan para nabi dan orang-orang beriman, baik dengan keyakinan maupun dengan
perkataan (menegakkan keadilan) dengan mengatur makhluk ciptaan-Nya. Manshub
disebabkan kedudukannya sebagai hal, sedangkan yang menjadi amilnya ialah arti
keseluruhan yakni hanya Allahlah yang mengatur makhluk-Nya dengan
seadil-adilnya. (Tidak ada Tuhan melainkan Dia) diulangi kembali memperkokoh
perkataan sebelumnya (Yang Maha Perkasa) dalam kerajaan-Nya (lagi Maha
Bijaksana) dalam perbuatan dan ciptaan-Nya.
{ إِنَّ
الدّينَ } المرضيّ { عَندَ الله } هو { الإسلام } أي الشرع المبعوث به الرسل
المبني على التوحيد وفي قراءة بفتح «إنّ» بدل من أنه الخ بدل اشتمال { وَمَا اختلف
الذين أُوتُواْ الكتاب } اليهود والنصارى في الدين بأن وحَّد بعض وكفر بعض {
إِلاَّ مِن بَعْدِ مَا جَاءهُمُ العلم } بالتوحيد { بَغِيّاً } من الكافرين {
بَيْنَهُمْ وَمَن يَكْفُرْ بآيات الله فَإِنَّ الله سَرِيعُ الحساب } أي المجازاة
له
019.
(Sesungguhnya agama) yang diridai (di sisi Allah) ialah agama (Islam) yakni
syariat yang dibawa oleh para rasul dan dibina atas dasar ketauhidan. Menurut
satu qiraat dibaca anna sebagai badal dari inna yakni badal isytimal. (Tidaklah
berselisih orang-orang yang diberi kitab) yakni orang-orang Yahudi dan Nasrani
dalam agama, sebagian mereka mengakui bahwa merekalah yang beragama tauhid sedangkan
lainnya kafir (kecuali setelah datang kepada mereka ilmu) tentang ketauhidan
disebabkan (kedengkian) dari orang-orang kafir (di antara sesama mereka, siapa
yang kafir pada ayat-ayat Allah, maka sesungguhnya Allah cepat sekali
perhitungan-Nya) maksudnya pembalasan-Nya.
{ فَإنْ حَاجُّوكَ } خاصمك الكفار يا محمد في الدين { فَقُلْ } لهم
: { أَسْلَمْتُ وَجْهِىَ للَّهِ } انقدت له أنا { وَمَنِ اتبعن } وخص الوجه بالذكر
لشرفه فغيره أولى { وَقُلْ لّلَّذِينَ أُوتُواْ الكتاب } اليهود والنصارى {
والأميين } مشركي العرب { ءأَسْلَمْتُمْ } أي أسلموا { فَإِنْ أَسْلَمُواْ فَقَدِ
اهتدوا } من الضلال { وَإِن تَوَلَّوْاْ } عن الإسلام { فَإِنَّمَا عَلَيْكَ
البلاغ } التبليغ للرسالة { والله بَصِيرٌ بالعباد } فيجازيهم بأعمالهم وهذا قبل
الأمر بالقتال
020. (Jika
mereka menyanggah kamu) hai Muhammad dalam soal agama (maka katakanlah) kepada
mereka ("Kuserahkan wajahku kepada Allah) artinya aku tunduk dan patuh
kepada-Nya, aku (dan orang-orang yang mengikutiku.") wajah disebutkan
secara khusus, karena kedudukannya yang mulia, maka yang lainnya lebih utama
untuk berserah diri. (Dan katakanlah kepada orang-orang yang diberi Alkitab)
yakni orang-orang Yahudi dan Nasrani (serta orang-orang yang tidak tahu baca
tulis) yaitu orang-orang Arab musyrik ("Apakah kamu mau masuk Islam?")
Maksudnya masuk Islamlah kamu! (Jika mereka masuk Islam, maka sesungguhnya
mereka telah mendapat petunjuk) dari kesesatan (dan jika mereka berpaling) dari
agama Islam (maka kewajiban kamu hanyalah menyampaikan) risalah yang
diamanatkan kepadamu (dan Allah Maha Melihat akan hamba-hamba-Nya) lalu
diberi-Nya balasan atas amal perbuatan mereka. Ayat berikut ini sebelum
turunnya perintah untuk berperang:
{ إِنَّ
الذين يَكْفُرُونَ بآيات الله وَيَقْتُلُونَ } وفي قراءة ( يقاتلون ) { النبيين
بِغَيْرِ حَقٍّ وَيَقْتُلُونَ الذين يَأْمُرُونَ بالقسط } بالعدل { مِنَ الناس }
وهم اليهودُ روي أنهم قتلوا ثلاثة وأربعين نبياً فنهاهم مائة وسبعون من عُبَّادهم
فقتلوهم من يومهم { فَبَشّرْهُم } أعلمهم { بِعَذَابٍ أَلِيمٍ } مؤلم وذكر البشارة
تهكم بهم ودخلت الفاء في خبر ( إنّ ) لشبه اسمها الموصول بالشرط
021.
(Sesungguhnya orang-orang yang kafir akan ayat-ayat Allah dan membunuh) pada
satu qiraat yuqatiluuna yang berarti memerangi (nabi-nabi tanpa alasan yang
benar, dan membunuh orang-orang yang menyuruh berlaku adil di antara manusia)
mereka ini ialah orang-orang Yahudi. Diriwayatkan bahwa mereka telah membunuh
43 orang nabi kemudian mereka dicegah oleh 170 orang pengikut-pengikut nabi
tersebut namun akhirnya mereka pun dibunuh oleh mereka pada saat yang sama
(maka gembirakanlah mereka) artinya beritahukanlah mereka (akan adanya siksa
yang pedih) yang menyakitkan. Menyebutkan 'gembirakanlah' adalah sebagai
penghinaan bagi mereka, dan khabar 'inna' dimasuki oleh fa, karena isimnya inna
yang berupa isim maushul mirip dengan syarat.
{
أُولَئِكَ الذين حَبِطَتْ } بطلت { أعمالهم } ما عملوا من خير كصدقة وصلة رحم {
فِى الدنيا والأخرة } فلا اعتداد بها لعدم شرطها { وَمَا لَهُم مِّن ناصرين }
مانعين من العذاب
022. (Mereka
itulah orang-orang yang gugur) atau batal (amal-amalan mereka)
kebaikan-kebaikan yang telah mereka lakukan, misalnya sedekah dan menghubungkan
tali silaturahmi (di dunia dan di akhirat) sehingga tidak dianggap disebabkan
tidak memenuhi syarat-syaratnya (dan tidaklah mereka mempunyai
penolong-penolong) yang akan melindungi mereka dari azab tersebut.
{ أَلَمْ
تَرَ } تنظر { إِلَى الذين أُوتُواْ نَصِيبًا } حظاً { مّنَ الكتاب } التوراة {
يُدْعَونَ } حال { إلى كتاب الله لِيَحْكُمَ بَيْنَهُمْ ثُمَّ يتولى فَرِيقٌ
مّنْهُمْ وَهُم مُّعْرِضُونَ } عن قبول حكمه نزلت في اليهود زنى منهم اثنان
فتحاكموا إلى النبي صلى الله عليه وسلم فحكم عليهما بالرجم فأبوا فجيء بالتوراة
فوُجد فيها فرُجما فغضبوا
023. (Tidakkah
kamu lihat) atau perhatikan (orang-orang yang diberi bagian dari Alkitab) yakni
Taurat (mereka diseru) menjadi hal (kepada Kitab Allah untuk menetapkan hukum
di antara mereka, kemudian sebagian di antara mereka berpaling dan mereka
menolaknya) yakni tak mau menerima penetapan hukumnya. Ayat ini turun mengenai
orang Yahudi: Dua orang di antara mereka berzina lalu bertahkim kepada Nabi
saw., maka Nabi menjatuhkan hukuman rajam. Mereka menolak lalu diperlihatkan
Taurat kepada mereka, ternyata memang tercantum di dalamnya, hingga hukuman
rajam dilaksanakan. Akibatnya mereka menjadi marah.
{ ذلك }
التولي والإعراض { بِأَنَّهُمْ قَالُواْ } أي بسبب قولهم { لَن تَمَسَّنَا النار
إِلا أَيَّامًا معدودات } أربعين يوماً مدة عبادة آبائهم العجل ثم تزول عنهم {
وَغَرَّهُمْ فِى دِينِهِم } متعلق بقوله { مَّا كَانُواْ يَفْتَرُونَ } من قولهم
ذلك
024. (Hal itu)
yakni berpaling dan menolak (karena mereka mengatakan) disebabkan oleh ucapan
mereka (Kami tidak akan disentuh oleh api neraka kecuali beberapa hari yang
berbilang) hanya 40 hari, yakni selama mereka menyembah anak lembu lalu akan
dihentikan terhadap mereka. (Mereka diperdayakan dalam agama mereka) berkaitan
dengan firman-Nya (oleh apa yang mereka ada-adakan) berupa ucapan mereka tadi.
{
فَكَيْفَ } حالهم { إِذَا جمعناهم لِيَوْمٍ } أي في يوم { لاَ رَيْبَ } لاشك {
فِيهِ } هو يوم القيامة { وَوُفّيَتْ كُلُّ نَفْسٍ } من أهل الكتاب وغيرهم جزاء {
مَا كَسَبَتْ } عملت من خير وشر { وَهُمْ } أي الناس { لاَ يُظْلَمُونَ } بنقص
حسنة أو زيادة سيئة
025. (Maka
betapakah) keadaan mereka (jika mereka Kami kumpulkan bagi suatu hari)
maksudnya pada suatu hari (yang tak ada keraguan padanya) yakni hari kiamat
(dan disempurnakan kepada setiap diri) baik dari golongan Ahli Kitab maupun
dari lainnya, untuk menerima balasan dari (apa yang diusahakannya)
dikerjakannya baik kebaikan maupun kejahatan (dan mereka) manusia itu (tidak
dianiaya) dengan dikurangi kebaikan atau ditambah kejahatan. Ayat berikut ini
turun tatkala Nabi saw. menjanjikan kepada umatnya akan diserahkannya kerajaan
Persia dan Romawi, maka kata orang-orang munafik, "Jauh...,
mustahil...!"
ونزل لما وعد النبي صلى
الله عليه وسلم أُمته مُلك فارس والروم فقال المنافقون هيهات : { قُلِ اللهم } يا
الله { مالك الملك تُؤْتِى } تعطي { الملك مَن تَشَاءُ } من خلقك { وَتَنزِعُ
الملك مِمَّن تَشَاءُ وَتُعِزُّ مَن تَشَاءُ } بإيتائه { وَتُذِلُّ مَن تَشَاءُ }
بنزعه منه { بِيَدِكَ } بقدرتك { الخير } أي والشر { إِنَّكَ على كُلّ شَىْءٍ
قَدِيرٌ }
026. (Katakanlah,
"Wahai Tuhan) atau ya Allah (yang mempunyai kerajaan! Engkau berikan
kerajaan kepada orang yang Engkau kehendaki) di antara makhluk-makhluk-Mu (dan
Engkau cabut kerajaan dari orang yang Engkau kehendaki. Engkau muliakan orang
yang Engkau kehendaki) dengan memberinya kemuliaan itu (dan Engkau hinakan
orang yang Engkau kehendaki) dengan mencabut darinya. (Di tangan-Mulah segala
kebaikan) demikian pula segala kejahatan; artinya dalam kekuasaan-Mulah semua
itu. (Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.)
{
تُولِجُ } تدخل { اليل فِى النهار وَتُولِجُ النَّهارَ } تدخله { في الْليْلِ }
فيزيد كل منهما بما نقص من الآخر { وَتُخْرِجُ الحى مِنَ الميت } كالإنسان والطائر
من النطفة والبيضة { وَتُخْرِجُ الميت } كالنطفة والبيضة { مِنَ الحى وَتَرْزُقُ
مَن تَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ } أي رزقاً واسعاً
027. (Engkau
masukkan malam ke dalam siang dan Engkau masukkan pula siang ke dalam malam)
hingga bertambah panjanglah keduanya sebanyak berkurangnya dari yang lain
(Engkau keluarkan yang hidup dari yang mati) misalnya manusia dari sperma dan
burung dari telur (Engkau keluarkan yang mati dari yang hidup dan Engkau beri
rezeki siapa yang Engkau kehendaki tanpa terhitung") artinya rezeki yang
luas dan amat banyak.
{ لاَّ
يَتَّخِذِ المؤمنون الكافرين أَوْلِيَاءَ } يوالونهم { مِّن دُونِ } أي غير {
المؤمنين وَمَن يَفْعَلْ ذلك } أي يواليهم { فَلَيْسَ مِنَ } دين { الله فِي شَىْء
إِلا أَن تَتَّقُواْ مِنْهُمْ تقاة } مصدر ( تَقَيْتُه ) : أي ( تخافوا مخافة )
فلكم موالاتهم باللسان دون القلب وهذا قبل عزة الإسلام ويجري في بلدة ليس قوياً
فيها { وَيُحَذِّرُكُمُ } يخوّفكم { الله نَفْسَهُ } أن يغضب عليكم إن واليتموهم {
وإلى الله المصير } المرجع فيجازيكم
028. (Janganlah
orang-orang beriman mengambil orang-orang kafir sebagai pemimpin) yang akan
mengendalikan mereka (dengan meninggalkan orang-orang beriman. Barang siapa
melakukan demikian) artinya mengambil mereka sebagai pemimpin (maka tidaklah
termasuk dalam) agama (Allah sedikit pun kecuali jika menjaga sesuatu yang kamu
takuti dari mereka) maksudnya jika ada yang kamu takuti, kamu boleh berhubungan
erat dengan mereka, tetapi hanya di mulut dan bukan di hati. Ini hanyalah
sebelum kuatnya agama Islam dan berlaku di suatu negeri di mana mereka
merupakan golongan minoritas (dan Allah memperingatkanmu terhadap diri-Nya)
maksudnya kemarahan-Nya jika kamu mengambil mereka itu sebagai pemimpin (dan
hanya kepada Allah tempat kamu kembali) hingga kamu akan beroleh balasan
dari-Nya.
{ قُلْ }
لهم { إِن تُخْفُواْ مَا فِى صُدُورِكُمْ } قلوبكم من موالاتهم { أَوْ تُبْدُوهُ }
تظهروه { يَعْلَمْهُ الله } هو { يَعْلَمُ مَا فِى السموات وَمَا فِي الأرض والله
على كُلّ شَيْء قَدِيرٌ } ومنه تعذيب مَنْ والاهم
029.
(Katakanlah) kepada mereka! "Jika kamu menyembunyikan apa yang ada di
dalam dadamu) di dalam hatimu berupa hubungan yang erat dengan mereka (atau
kamu nyatakan) secara lahir (pastilah akan diketahui oleh Allah, dan) Dia
(mengetahui apa-apa yang ada di langit dan apa-apa yang ada di bumi dan Allah
Maha kuasa atas segala sesuatu.") di antaranya ialah menyiksa orang-orang
yang mengambil orang-orang kafir sebagai pemimpin.
اذكر { يَوْمَ تَجِدُ
كُلُّ نَفْسٍ مَّا عَمِلَتْ مِنْ خَيْرٍ مُّحْضَرًا وَمَا عَمِلَتْ مِن سُوءٍ }
مبتدأ خبره { تَوَدُّ لَوْ أَنَّ بَيْنَهَا وَبَيْنَهُ أَمَدَا بَعِيدًا } غاية في
نهاية البعد فلا يصل إليها { وَيُحَذّرُكُمُ الله نَفْسَهُ } كرّر للتأكيد { والله
رَءوفٌ بالعباد }
030. (Pada hari
itu setiap diri akan mengetahui segala yang dilakukan)nya (berupa kebaikan akan
dihadapkan ke hadapannya begitu juga segala yang dilakukan)nya (berupa
kejahatan) menjadi mubtada sedangkan yang menjadi khabarnya: (ia ingin
sekiranya antara ia dengan hari itu ada masa yang jauh) teramat jauh hingga ia
takkan pernah sampai padanya. (Dan Allah memperingatkan kamu kepada diri-Nya)
diulangi untuk memperkuat (Dan Allah Maha Penyayang terhadap hamba-hamba-Nya.)
Ayat berikut turun tatkala mereka mengatakan, "Kami tidaklah menyembah
berhala itu hanyalah karena kecintaan kami kepada Allah, Kami bermaksud agar
berhala-berhala itu mendekatkan kami kepada-Nya."
ونزل لما قالوا : ما
نعبد الأصنام إلا حباً لله ليقرّبونا إليه { قُلْ } لهم يا محمد { إِن كُنتُمْ
تُحِبُّونَ الله فاتبعونى يُحْبِبْكُمُ الله } بمعنى أنه يثيبكم { وَيَغْفِرْ
لَكُمْ ذُنُوبَكُمْ والله غَفُورٌ } لمن اتبعني ما سلف منه قبل ذلك { رَّحِيمٌ }
به
031.
(Katakanlah) kepada mereka hai Muhammad! ("Jika kamu benar-benar mencintai
Allah, ikutilah aku niscaya Allah mencintaimu) dengan arti bahwa Dia memberimu
pahala (dan mengampuni dosa-dosamu, Allah Maha Pengampun) terhadap orang yang
mengikutiku, mengenai dosa-dosanya yang telah terjadi sebelum itu (lagi Maha Penyayang")
kepadanya.
{ قُلْ }
لهم { أَطِيعُواْ الله والرسول } فيما يأمركم به من التوحيد { فَإِن تَوَلَّوْاْ }
أعرضوا عن الطاعة { فَإِنَّ الله لاَ يُحِبُّ الكافرين } فيه إقامة الظاهر مقام
المضمر أي لا يحبهم بمعنى أنه يعاقبهم
032.
(Katakanlah) kepada mereka! ("Taatilah olehmu Allah dan Rasul-Nya)
mengenai ketauhidan yang diperintahkan-Nya. (Jika mereka berpaling) atau
menyimpang dari ketaatan (maka sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang
yang kafir.") Di sini terdapat penempatan zhahir di tempat mudhmar karena
semestinya laa yuhibbuhum hingga kalimat itu berarti bahwa Dia akan menyiksa
mereka.
{ إِنَّ
الله اصطفى } اختار { آدَمَ وَنُوحًا وَءالَ إِبْرَاهِيمَ وَءَالَ عِمْرَانَ }
بمعنى أنفسهما { عَلَى العالمين } بجعل الأنبياء من نسلهم
033.
(Sesungguhnya Allah telah memilih Adam dan Nuh, keluarga Ibrahim dan keluarga
Imran) dengan makna diri dari yang bersangkutan (di antara penduduk alam) yakni
dengan menjadikan nabi-nabi itu dari anak cucu dan keturunan mereka.
{
ذُرّيَّةً بَعْضُهَا مِن } ولد { بَعْض } منهم { والله سَمِيعٌ عَلِيمٌ
}
034. (Yakni
suatu keturunan yang sebagiannya dari) turunan (yang lain.) (Dan Allah Maha
Mendengar lagi Maha Mengetahui).
اذكر { إِذْ قَالَتِ
امرأت عمران } ( حنّة ) لما أسنَّت واشتاقت للولد فدعت الله وأحست بالحمل يا {
رَبّ إِنّي نَذَرْتُ } أن أجعل { لَكَ مَا فِي بَطْنِي مُحَرَّرًا } عتيقاً خالصاً
من شواغل الدنيا لخدمة بيتك المقدّس { فَتَقَبَّلْ مِنّي إِنَّكَ أَنتَ السميع }
للدعاء { العليم } بالنيات ، وهلك عمران وهي حامل
035. (Dan
ingatlah ketika istri Imran) yang bernama Hanah telah lanjut usia dan rindu
untuk beroleh anak, ia pun berdoa dan merasa dirinya hamil, "Wahai
(Tuhanku! Sesungguhnya aku menazarkan) untuk menjadikan (untuk-Mu kandungan
yang berada di perutku ini sebagai anak yang saleh dan bebas) dari kepentingan-kepentingan
dunia, semata-mata berkhidmat untuk rumah-Mu yang suci. (Karena itu terimalah
dariku, sesungguhnya Engkau Maha Mendengar) akan doa (lagi Maha
Mengetahui.") akan niat serta tujuan manusia. Pada waktu itu istrinya
sedang mengandung dan Imran pun wafat.
{
فَلَمَّا وَضَعَتْهَا } ولدتها جارية وكانت ترجو أن يكون غلاماً إذ لم يكن يحرَّر
إلا الغلمان { قَالَتْ } معتذرة { رَبّ إِنّى وَضَعْتُهَا أنثى والله أَعْلَمُ }
أي عالم { بِمَا وَضَعَتْ } جملة اعتراض من كلامه تعالى وفي قراءة بضم التاء {
وَلَيْسَ الذكر } الذي طلبت { كالأنثى } التي ( وُهِبْتُ ) لأنه يقصد للخدمة وهي
لا تصلح لها لضعفها وعورتها وما يعتريها من الحيض ونحوه { وَإِنّى سَمَّيْتُهَا
مَرْيَمَ وِإِنّى أُعِيذُهَا بِكَ وَذُرّيَّتَهَا } أولادها { مِنَ الشيطان الرجيم
} المطرود . وفي الحديث « ما من مولود يولد إلا مسه الشيطان حين يولد فيستهل
صارخاً إلا مريم وابنها » رواه الشيخان
036. (Tatkala
ia melahirkan anaknya) ternyata bayi itu perempuan sedangkan ia mengharapkan
anak lelaki karena yang biasa dibaktikan itu hanyalah anak laki-laki (maka
katanya) menyatakan penyesalan, "Wahai (Tuhanku! Sesungguhnya aku
melahirkan anak perempuan." dan Allah lebih tahu) mengetahui (apa yang
dilahirkannya) firman Allah swt. yang merupakan interupsi bagi berita ini;
menurut satu qiraat dengan ta baris di depan: wadha`tu ("dan anak
laki-laki tidaklah) seperti yang dimintanya itu (serupa dengan anak wanita)
yang diberikan Tuhannya, sedangkan maksudnya untuk membaktikannya guna
berkhidmat kepada agama. Sebagaimana diketahui, anak wanita tidaklah tepat
untuk keperluan itu disebabkan fisiknya lemah, auratnya, masa haid yang
dialaminya dan lain-lain. (Sesungguhnya aku telah menamainya Maryam,
kulindungkan dia serta anak-cucunya kepada-Mu dari setan yang terkutuk")
atau terusir. Dalam sebuah hadis disebutkan, "Tidak seorang bayi pun yang
dilahirkan melainkan ia disentuh setan sewaktu ia dilahirkan itu sehingga ia
menangis dengan suara keras kecuali Maryam dan putranya." (Riwayat Bukhari
dan Muslim)
{
فَتَقَبَّلَهَا رَبُّهَا } أي قَبِلَ مريم من أمها { بِقَبُولٍ حَسَنٍ
وَأَنبَتَهَا نَبَاتًا حَسَنًا } أنشأها بخَلْق حسن فكانت تنبت في اليوم كما ينبت
المولود في العام وأتت بها أُمها الأحبار سدنة بيت المقدس فقالت : دونكم هذه
النذيرة فتنافسوا فيها لأنها بنت إمامهم ، فقال زكريا أنا أحق بها لأن خالتها عندي
فقالوا لا حتى نقترع فانطلقوا - وهم تسعة وعشرون - إلى نهر الأردن وألقوا أقلامهم
على أن من ثبت قلمه في الماء وصعد فهو أولى بها ، فثبت قلم زكريا فأخذها وبنى لها
غرفة في المسجد بسلم لا يصعد إليها غيره وكان يأتيها بأكلها وشربها ودهنها فيجد
عندها فاكهة الصيف في الشتاء وفاكهة الشتاء في الصيف كما قال تعالى { وَكَفَّلَهَا
زَكَرِيَّا } ضمها إليه وفي قراءة بالتشديد ونصب ( زكريا ) ممدوداً [ وكفّلها
زكريا ] ومقصوراً والفاعل الله { كُلَّمَا دَخَلَ عَلَيْهَا زَكَرِيَّا المحراب }
الغرفة وهي أشرف المجالس { وَجَدَ عِندَهَا رِزْقًا قَالَ يامريم أَنَّى ا } من
أين { لَكِ هذا قَالَتْ } وهي صغيرة { هُوَ مِنْ عِندِ الله } يأتيني به من الجنة
{ إنَّ الله يَرْزُقُ مَن يَشَاءُ بِغَيْرِ حِسَابٍ } رزقاً واسعاً بلا تبعة
037. (Maka
Tuhannya menerimanya) menerima Maryam sebagai nazar dari ibunya (dengan
penerimaan yang baik dan mendidiknya dengan pendidikan yang baik pula) Di
samping pendidikan akhlaknya, Allah memperhatikan pula pertumbuhan jasmaninya,
hingga dalam sehari besarnya bertambah seakan-akan dalam satu tahun. Ibunya
membawanya kepada para pendeta penjaga Baitulmakdis, lalu katanya,
"Terimalah oleh tuan-tuan anak yang dinazarkan ini."
Berlomba-lombalah mereka untuk menerimanya sebagai anak asuhan, karena ia
adalah putri dari imam mereka. Kata Zakaria, "Aku lebih berhak kepadanya,
karena bibinya tinggal bersamaku." "Tidak," kata mereka,
"sebelum kita mengadakan undian lebih dulu." Mereka yang banyaknya 29
orang itu pergi ke sungai Yordan dan melemparkan qalam atau anak panah mereka
masing-masing ke dalamnya. Barang siapa yang qalamnya tidak hanyut dan timbul
ke permukaan air, dialah yang lebih berhak menjadi pengasuhnya. Ternyata qalam
Zakaria tidak hanyut dan timbul ke permukaan, hingga Maryam pun menjadi anak
asuhannya, diambilnya dan dibuatkan untuknya sebuah bilik dalam mesjid dengan
mempunyai tangga yang tak boleh dinaiki kecuali olehnya sendiri. Zakaria
membawakannya makanan dan minuman serta alat-alat hiasannya, maka di musim
dingin dijumpai padanya buah-buahan musim panas, dan di musim panas dijumpainya
buah-buahan musim dingin, sebagaimana firman Allah swt. (dan dijadikan-Nya ia
di bawah asuhan Zakaria). Menurut satu qiraat memakai tasydid sehingga berbunyi
'wakaffalahaa' sedangkan dinashabkannya 'Zakariya' itu ada yang panjang ada
pula yang pendek. Yang mendatangkan buah-buahan tersebut adalah Allah swt.
(Setiap Zakaria masuk untuk menemuinya di mihrab) yakni ruangan yang paling
mulia di suatu mesjid (didapatinya makanan di sisinya, katanya, "Hai
Maryam! Dari mana kamu peroleh makanan ini?" Jawabnya) sedangkan ia masih
kecil ("Makanan itu dari Allah) yang didatangkan-Nya bagiku dari
surga." (Sesungguhnya Allah memberi rezeki kepada siapa yang disukai-Nya
tanpa batas) yakni rezeki yang berlimpah yang diperoleh tanpa risiko dan jerih
payah.
{
هُنَالِكَ } أي لما رأى زكريا ذلك وعلم أن القادر على الإتيان بالشيء في غير حينه
قادر على الإتيان بالولد على الكبر وكان أهل بيته انقرضوا { دَعَا زَكَرِيَّا
رَبَّهُ } لما دخل المحراب للصلاة في جوف الليل { قَالَ رَبّ هَبْ لِى مِن
لَّدُنْكَ } من عندك { ذُرّيَّةً طَيّبَةً } ولداً صالحاً { إِنَّكَ سَمِيعُ }
مجيب { الدعاء }
038. (Di
sanalah) artinya tatkala Zakaria melihat hal itu dan mengetahui bahwa Tuhan
yang berkuasa mendatangkan sesuatu bukan pada waktu yang semestinya pasti akan
mampu pula mendatangkan anak keturunan dalam usia lanjut karena kaum
keluarganya telah hampir musnah (maka Zakaria pun berdoa kepada Tuhannya) yakni
ketika ia memasuki mihrab untuk salat di tengah malam (katanya, "Tuhanku!
Berilah aku dari sisi-Mu keturunan yang baik) maksudnya anak yang saleh
(sesungguhnya Engkau Maha Mendengar) dan mengabulkan (doa.") permohonan.
{
فَنَادَتْهُ الملئكة } أي جبرئيل { وَهُوَ قَائِمٌ يُصَلّى فِى المحراب } أي
المسجد { أن } أي بأن ، وفي قراءة بالكسر [ إنّ ] بتقدير القول { الله يُبَشّرُكِ
} مثقلاً ومخففاً [ يبشرك ] { بيحيى مُصَدِّقاً بِكَلِمَةٍ } كائنة { مِنَ الله }
أي بعيسى أنه روح الله وسُمي ( كلمة ) لأنه خُلِقَ بكلمة ( كن ) { وَسَيّدًا }
متبوعاً { وَحَصُورًا } ممنوعاً من النساء { وَنَبِيّاً مّنَ الصالحين } روي أنه
لم يعمل خطيئة ولم يهم بها
039. (Lalu ia
dipanggil oleh malaikat) yakni Jibril (ketika ia tengah berdiri mengerjakan salat
di mihrab) maksudnya mesjid (bahwa) mestinya bi-anna dan menurut suatu qiraat
bi-inna dengan memperkirakan iqaalat, yakni malaikat itu berkata (Allah
memberimu kabar gembira) ada yang memakai tasydid dan ada pula yang tidak
(dengan Yahya yang membenarkan kalimat) yang datang (dari Allah) maksudnya
membenarkan Nabi Isa bahwa ia adalah roh ciptaan Allah. Dinamakan kalimat
karena ia diciptakan melalui kalimat kun; artinya jadilah kamu. (Menjadi
panutan) pemimpin (dan mampu menahan hawa nafsu) terutama nafsu seksual (dan
seorang nabi dari keturunan orang-orang saleh.) Menurut riwayat ia tidak pernah
berbuat satu kesalahan pun dan tak ada keinginan untuk melakukannya.
{ قَالَ
رَبّ أنى } كيف { يَكُونُ لِي غلام } ولد { وَقَدْ بَلَغَنِيَ الكبر } أي بلغت
نهاية السن مائة وعشرين سنة { وامرأتى عَاقِرٌ } بلغت ثمانيَ وتسعين سنة { قَالَ }
الأمر { كذلك } من خلق الله غلاماً منكما { الله يَفْعَلُ مَا يَشَاء } لا يعجزه
عنه شيء ، ولإظهاره هذه القدرة العظيمة أُلْهِمَ السؤال ليجاب بها ولما تاقت نفسه
إلى سرعة المبشَّر به
040. (Kata
Zakaria, "Wahai Tuhanku! Betapa aku akan mendapatkan anak) atau putra
(sedangkan aku sudah sangat tua) maksudnya aku telah hampir mencapai akhir
usiaku, yakni 120 tahun (dan istriku pun seorang yang mandul.") usianya
sudah 98 tahun. (Firman Allah,) soalnya ("Demikianlah) Allah menciptakan
seorang anak laki-laki dari kamu berdua (Allah berbuat apa yang
dikehendaki-Nya.") karena tidak ada suatu pun yang tidak disanggupi-Nya.
Untuk membuktikan kekuasaan besar ini Zakaria diilhami-Nya pertanyaan untuk
dijawab. Tatkala dirinya sudah amat rindu untuk bertemu dengan anak yang
diberitakan itu.
قَالَ رَبِّ اجعل لِّى
ءايَةً أي علامة على حمل امرأتي قَالَ ءَايَتُكَ أَلاَّتُكَلِمَ
الناس عليه أَن لا * تُكَلّمَ الناس أي تمتنع من كلامهم بخلاف ذكر الله
تعالى ثلاثة أَيَّامٍ أي بلياليها إِلاَّ رَمْزًا إشارة واذكر
رَّبَّكَ كَثِيرًا وَسَبِّحْ صلِّ بالعشى والإبكار أواخر النهار
وأوائله
041. (Maka
katanya, "Wahai Tuhanku! Berilah aku suatu ciri.") atau tanda bahwa
istriku telah hamil. (Firman-Nya, "Tandanya ialah bahwa kamu tidak dapat
berbicara dengan manusia) artinya terhalang untuk bercakap-cakap dengan mereka
tetapi tidak terhalang untuk berzikir kepada Allah swt. (selama tiga hari) dan
tiga malam (kecuali dengan isyarat) atau kode (dan sebutlah nama Tuhanmu
sebanyak-banyaknya serta bertasbihlah) maksudnya salatlah (di waktu petang dan
pagi.") di penghujung siang dan di akhir malam.
وَ اذكر إِذْ
قَالَتِ الملئكة أي جبريل يامريم إِنَّ الله
اصطفاك اختارك وَطَهَّرَكِ من مسيس الرجال واصطفاك على
نِسَاءِ العالمين أي أهل زمانك
042. (Dan)
ingatlah (ketika berkata malaikat) yakni Jibril ("Hai Maryam! Sesungguhnya
Allah telah memilih dan menyucikanmu) dari sentuhan lelaki (dan mengutamakanmu
atas wanita-wanita di seluruh dunia.")
يامريم اقنتى
لِرَبّكِ أطيعيه واسجدى واركعى مَعَ الركعين أي صلي مع المصلين
043. ("Hai
Maryam! Taatlah kepada Tuhanmu) artinya tunduklah (sujudlah dan rukuklah
bersama orang-orang yang rukuk.") artinya salatlah bersama orang-orang
yang salat.
ذلك المذكور من
أمر زكريا ومريم مِنْ أَنبَاءِ الغيب أخبار ما غاب عنك نُوحِيهِ
إِلَيْكَ يا محمد وَمَا كُنتَ لَدَيْهِمْ إِذْ يُلْقُون أقلامهم في
الماء يقترعون ليظهر لهم أَيُّهُمْ يَكْفُلُ يُربي مَرْيَمَ وَمَا
كُنتَ لَدَيْهِمْ إِذْ يَخْتَصِمُونَ في كفالتها فتعرف ذلك فتخبر به وإنما
عرفته من جهة الوحي
044. (Demikian
itu) yakni apa yang telah disebutkan mengenai Zakaria dan Maryam (adalah
sebagian dari berita-berita gaib) berita-berita yang kamu tidak ketahui (yang
Kami wahyukan kepadamu) hai Muhammad (padahal kamu tidak hadir bersama mereka
ketika mereka lemparkan anak-anak panah mereka) ke dalam air untuk mengundi
(siapakah di antara mereka yang akan mengasuh) atau mendidik (Maryam. Dan kamu
juga tidak hadir bersama mereka ketika mereka bersengketa) tentang
pengasuhannya sehingga bagaimana kamu akan dapat mengetahui dan menceritakan
kisahnya padahal kamu mengetahuinya hanyalah dengan perantaraan wahyu.
اذكر إِذْ قَالَتِ
الملئكة أي جبريل يامريم إِنَّ الله يُبَشّرُكِ بِكَلِمَةٍ
مّنْهُ أي ولد اسمه المسيح عِيسَى ابن مَرْيَمَ خاطبها بنسبته
إليها تنبيهاً على أنها تلده بلا أب إذ عادة الرجال نسبتهم إلى
آبائهم وَجِيهاً ذا جاهٍ فِى
الدنيا بالنبوّة والأخرة بالشفاعة والدرجات العلا وَمِنَ
المقربين عند الله
045. Ingatlah!
(Ketika berkata malaikat) yakni Jibril ("Hai Maryam! Sesungguhnya Allah
menyampaikan berita gembira kepadamu dengan satu kalimat dari-Nya) maksudnya
dengan kelahiran seorang putra yang diciptakan dengan satu kalimat (nama
Almasih Isa putra Maryam) disebut namanya dengan menisbatkannya kepada dirinya
untuk memperingatkan bahwa ia melahirkan tanpa bapak padahal kebiasaannya ialah
menisbatkan anak-anak kepada bapak mereka (seorang yang terkemuka) atau
berpengaruh (di dunia) dengan kenabian (di akhirat) dengan pemberian syafaat
dan derajat yang tinggi (dan termasuk salah seorang yang dekat) kepada Allah
swt.
وَيُكَلِّمُ الناس فِى المهد أي
طفلاً قبل وقت الكلام وَكَهْلاً وَمِنَ الصالحين
046. (Dia
berbicara dengan manusia sewaktu dalam buaian) sewaktu masih kecil dan belum
lagi tiba saatnya untuk berkata-kata (dan ketika sudah dewasa dia termasuk
salah seorang yang saleh.")
قَالَتْ رَبّ
أنى كيف يَكُونُ لِى وَلَدٌ وَلَمْ يَمْسَسْنِى بَشَرٌ بتزوّجٍ ولا
غيره؟ قَالَ الأمر كذلك من خَلْقِ ولدٍ منك بلا أب الله
يَخْلُقُ مَا يَشَاءُ إِذَا قَضَى أَمْرًا أراد خلقه فَإِنَّمَا يَقُولُ
لَهُ كُنْ فَيَكُونُ أي فهو يكون
047. (Kata
Maryam, "Wahai Tuhanku! Betapa mungkin aku mempunyai anak padahal aku
belum pernah disentuh oleh seorang laki-laki?") misalnya dengan perkawinan
dan sebagainya. (Firman-Nya, "Soalnya seperti itulah) yaitu menciptakan
anakmu tanpa bapak (Allah menciptakan apa yang dikehendaki-Nya." Apabila
Dia menghendaki menetapkan sesuatu) seperti hendak menciptakannya (maka
cukuplah bagi-Nya mengatakan padanya, "Jadilah," maka jadilah dia.)
artinya terciptalah ia.
وَيُعَلِّمُهُ بالنون
والياء الكتاب الخط والحكمة والتوراة والإنجيل
048. (Dia akan
mengajarkan kepadanya) ada yang membaca dengan nun dan ada pula dengan ya
(Alkitab) menulis (hikmah, Taurat dan Injil)
وَ نجعله رَسُولاً
إلى بَنِى إسراءيل في الصبا أو بعد البلوغ ، فنفخ جبريل في جيب درعها فحملت
وكان من أمرها ما ذكر في سورة ( مريم ) [ ١٩ : ١٦-٣٤ ] فلما بعثه الله إلى بني
إسرائيل قال لهم : إني رسول الله إليكم أَنّي أي بأني قَدْ
جِئْتُكُمْ بِآيَةٍ علامة على صدقي مِّن
رَّبِّكُمْ هي أَنّي وفي قراءة بالكسر
استئنافاً أَخْلُقُ أُصوِّر لَكُمْ مّنَ الطين كَهَيْئَةِ
الطير مثل صورته فالكاف اسم مفعول { فَأَنفُخُ فِيهِ الضمير
للكاف فَيَكُونُ طَيْرًا وفي قراءة ( طائراً ) بِإِذُنِ
الله بإرادته فخلق لهم ( الخفّاش ) لأنه أكمل الطير خلقاً فكان يطير وهم
ينظرونه فإذا غاب عن أعينهم سقط ميتاً وَأُبْرِىء أشفي الأكمه الذي
وُلد أعمى والابرص وخُصا بالذكر لأنهما داءا إعياء وكان بعثه في زمن
الطب فأبرأ في يوم خمسين ألفاً بالدعاء بشرط الإيمان وَأُحّي الموتى ا
بِإِذْنِ الله كرّره لنفي توهم الألوهية فيه فأحيا عازر صديقاً له وابن
العجوز وابنة العاشر فعاشوا ووُلِدَ لهم ، وسام بن نوح ومات في
الحال وَأُنَبّئُكُم بِمَا تَأْكُلُونَ وَمَا
تَدَّخِرُونَ تخبئون فِى بُيُوتِكُمْ مما لم أعاينه فكان يخبر
الشخص بما أكل وبما يأكل بعد إِنَّ فِى ذَلِكَ المذكور لأَيَةً
لَّكُمْ إِن كُنتُم مُّؤْمِنِينَ
049. (Dan) Kami
jadikan pula sebagai (seorang rasul kepada Bani Israel) di waktu masih kecil
atau sesudah balig. Jibril pun meniup saku baju Maryam sehingga ia pun hamil.
Bagaimana keadaan selanjutnya akan diceritakan nanti dalam surah Maryam. Adapun
Isa tatkala ia dibangkitkan Allah sebagai rasul kepada Bani Israel katanya
kepada mereka, "Sesungguhnya aku ini utusan Allah kepada kamu dan
(sesungguhnya aku) (datang kepada kamu dengan membawa suatu tanda) bukti atas
kebenaranku (dari Tuhan kamu) yaitu (bahwa aku) dapat (menciptakan) membuat
bentuk (bagi kamu dari tanah seperti burung) kaf menjadi isim maf`ul (kemudian
aku meniupnya) dhamir 'nya' kembali kepada kaf atau bentuk burung tadi (hingga
ia pun menjadi seekor burung) menurut suatu qiraat thaa-iran (dengan izin
Allah) dengan iradat-Nya. Maka diciptakan-Nya bagi mereka kelelawar, karena
itulah yang paling sempurna kejadiannya di antara bangsa burung. Burung itu
terbang, sementara mereka memperhatikannya. Setelah luput dari penglihatan
mereka, kelelawar itu jatuh dan mati untuk membedakan antara perbuatan makhluk
dengan hasil ciptaan Tuhan Yang Maha Pencipta dan agar diketahui bahwa
kesempurnaan itu hanya ada pada ciptaan Allah. (dan Aku akan menyembuhkan orang
yang buta) maksudnya yang buta semenjak ia dilahirkan (dan orang yang
berpenyakit barash). Disebutkan kedua penyakit ini secara khusus karena lukanya
tidak dapat disembuhkan, sedangkan Nabi Isa dibangkitkan di masa majunya ilmu
kedokteran. Maka dalam satu hari beliau berhasil menyembuhkan 50 ribu penderita
melalui doa, dengan syarat mereka beriman. (Bahkan aku hidupkan orang yang mati
dengan izin Allah) 'Dengan kehendak Allah' diulang-ulangnya untuk melenyapkan
dugaan bahwa ia mempunyai sifat ketuhanan. Maka dihidupkannyalah Azir seorang
sahabatnya, anak seorang wanita tua kemudian seorang gadis kecil berumur
sepuluh tahun. Mereka itu terus hidup bahkan sampai mempunyai keturunan.
Kemudian dihidupkannya pula Sam bin Nuh lalu meninggal pada waktu itu juga (dan
akan aku beritakan kepada kamu apa yang kamu makan dan apa yang kamu simpan di
rumah-rumah kamu) padahal aku tak pernah melihatnya. Maka disampaikannyalah
kepada masing-masing orang apa yang telah dimakan dan apa yang akan dimakannya
nanti. (Sesungguhnya pada yang demikian itu) yakni pada peristiwa-peristiwa
yang disebutkan tadi (menjadi tanda bagi kamu, jika kamu betul-betul beriman).
وَ جئتكم مُّصَدِّقاً
لِّمَا بَيْنَ يَدَىَّ قبلي مِنَ التوراة لأُحِلَّ لَكُم بَعْضَ الذي
حُرِّمَ عَلَيْكُمْ فيها فأحل لهم من السمك والطير ما لا صيصية له . وقيل أحل
الجميع ف (بعض) بمعنى (كل) وَجِئْتُكُمْ بئَايَةٍ مّن رَّبِّكُمْ كرّره
تأكيداً وليبني عليه فاتقوا الله وَأَطِيعُونِ فيما آمركم به من توحيد
الله وطاعته
050. (Dan)
kedatangan aku kepada kamu (membenarkan apa yang berada di hadapan aku) yang
datang sebelum aku (berupa Taurat dan untuk menghalalkan bagimu sebagian yang
diharamkan atasmu) misalnya aku halalkan bangsa ikan dan burung yang tidak
bertulang. Ada pula yang mengatakan dihalalkan semuanya, hingga 'sebagian'
berarti 'semua' (dan aku datang kepada kamu dengan membawa tanda dari Tuhanmu)
diulang-ulangnya untuk menguatkan dan membina kepercayaan di atasnya. (Maka
bertobatlah kepada Allah dan taatlah kepadaku) yakni mengenai apa-apa yang aku
perintahkan kepadamu, yaitu bertauhid kepada Allah serta taat akan semua
perintah-Nya.
إِنَّ الله رَبِّى
وَرَبُّكُمْ فاعبدوه هذا الذي آمركم به صراط طريق مُسْتَقِيمٌ فكذبوه
ولم يؤمنوا به
051.
(Sesungguhnya Allah Tuhanku dan Tuhan kamu, maka sembahlah Dia! Ini) yakni yang
aku perintahkan kepadamu (adalah jalan yang lurus) tetapi mereka mendustakan
dan tidak mau beriman kepadanya.
فَلَمَّآ
أَحَسَّ علم عيسى مِنْهُمُ الكفر وأرادوا قتله قَالَ مَنْ
أَنصَارِى أعواني ذاهبا إِلَى الله لأنصر دينه قَالَ
الحواريون نَحْنُ أَنْصَارُ الله أعوان دينه وهم أصفياء عيسى أوّل من آمن به
وكانوا اثني عشر رجلاً، من ( الحُوْر ) وهو البياض الخالص وقيل كانوا قصارين
يحورون الثياب أي يبيضونها ءَامَنَّا صدقنا بالله واشهد يا
عيسى بِأَنَّا مُسْلِمُونَ
052. (Maka
tatkala diketahui oleh Isa kekafiran mereka) dan mereka bermaksud hendak
membunuhnya (katanya, "Siapakah yang bersedia menjadi pembela-pembela aku)
penolong-penolong aku (kepada Allah.") untuk menegakkan agama-Nya?
(Berkata orang-orang Hawari, "Kamilah pembela-pembela Allah) artinya
penolong-penolong agama-Nya dan mereka ini ialah teman-teman dekat Isa dan yang
mula-mula beriman kepadanya. Jumlah mereka 12 orang, dan 'hawari' itu asalnya
dari kata-kata 'hur' yang berarti putih bersih. Ada pula yang mengatakan bahwa
mereka itu adalah orang yang pendek-pendek dan selalu memakai pakaian putih
(Kami beriman kepada Allah dan saksikanlah) wahai Isa (bahwa kami orang-orang
Islam).
رَبَّنَآ ءامَنَّآ
بِمَا أَنزَلَتَ من الإنجيل واتبعنا الرسول عيسى فاكتبنا مَعَ
الشاهدين لك بالوحدانية ولرسولك بالصدق
053. (Wahai
Tuhan kami, kami telah beriman kepada apa yang Engkau turunkan) yakni Injil
(dan telah kami ikuti rasul) yaitu Isa (maka catatlah kami ke dalam golongan
orang-orang yang menjadi saksi) tentang keesaan-Mu dan kebenaran
rasul-Mu." Firman Allah swt.:
قال
تعالى وَمَكَرُواْ أي كفار بني إسرائيل بعيسى إذ وكلوا به من يقتله
غيلة وَمَكَرَ الله بهم بأن ألقى شبه عيسى على من قصد قتله فقتلوه،
وَرَفَعَ عيسى إلى السماء والله خَيْرُ الماكرين أعلمهم به
054. (Mereka
mengatur tipu daya) maksudnya orang-orang kafir dari golongan Bani Israil
terhadap Isa karena menunjuk orang yang akan membunuhnya secara diam-diam (dan
Allah membalas tipu daya mereka) dengan jalan mengubah muka seorang seperti Isa
sehingga mereka bunuh sedangkan Isa diangkat ke langit (dan Allah sebaik-baik
yang membalas tipu daya.)
اذكر إِذْ قَالَ
الله ياعيسى إِنِّي مُتَوَفِّيكَ قابضك وَرَافِعُكَ إِلَىَّ من
الدنيا من غير موت وَمُطَهِّرُكَ مُبْعدك مِنَ الذين كَفَرُواْ
وَجَاعِلُ الذين اتبعوك صدّقوا بنبوّتك من المسلمين والنصارى فَوْقَ
الذين كَفَرُواْ وهم اليهود يعلونهم بالحجة والسيف إلى يَوْمِ القيامة
ثُمَّ إِلَيَّ مَرْجِعُكُمْ فَأَحْكُمُ بَيْنَكُمْ فِيمَا كُنتُمْ فِيهِ تَخْتَلِفُونَ من
أمر الدين
055. Ingatlah!
(Ketika Allah berfirman, "Sesungguhnya Aku akan memegangmu dan
mengangkatmu kepada-Ku) yakni dari dunia tanpa mengalami kematian (dan
menyucikanmu) atau menjauhkanmu (dari orang-orang yang kafir serta menjadikan
orang-orang yang mengikutimu) artinya yang membenarkan kenabianmu di antara
kaum muslimin dan orang-orang Nasrani (di atas orang-orang yang kafir)
kepadamu, yakni orang-orang Yahudi; orang-orang yang percaya kepada kenabian
Isa itu dapat mengalahkan mereka dengan berbagai hujah dan dengan mata pedang
(sampai hari kiamat kemudian kepada Akulah kamu kembali lalu Kuputuskan di
antara kamu apa-apa yang selalu kamu perbantahkan.) yakni tentang keagamaan.
فَأَمَّا الذين
كَفَرُواْ فَأُعَذِّبُهُمْ عَذَاباً شَدِيداً فِي الدنيا بالقتل والسبي والجزية والأخرة بالنار وَمَا
لَهُم مِّن ناصرين مانعين منه
056. (Adapun
orang-orang yang kafir maka akan Kusiksa mereka dengan siksaan berat di dunia)
dengan pembunuhan, penawanan dan pembayaran upeti (dan di akhirat) dengan api
neraka (dan tidaklah mereka mempunyai penolong) yang akan membela dan
mempertahankan mereka dari siksa yang berat itu.
وَأَمَّا الذين
ءَامَنُواْ وَعَمِلُواْ الصالحات فَيُوَفِّيهِمْ بالياء
والنون أُجُورَهُمْ والله لاَ يُحِبُّ الظالمين أي يعاقبهم . روي أن
الله تعالى أرسل إليه سحابة فرفعته فتعلّقت به أُمُّه وبكت فقال إن القيامة تجمعنا
، وكان ذلك ليلة القدر ببيت المقدس وله ثلاث وثلاثون سنة ، وعاشت أُمُّه بعده ست
سنين . وروى الشيخان حديث « أنه ينزل قرب الساعة ويحكم بشريعة نبينا ويقتل الدجال
والخنزير ويكسر الصليب ويضع الجزية » وفي حديث مسلم : « أنه يمكث سبع سنين » وفي
حديث عن أبي داود الطيالسي « أربعين سنة ويتوفى ويصلى عليه » فيحتمل أن المراد
مجموع لبثه في الأرض قبل الرفع وبعده
057. (Adapun
orang-orang yang beriman dan beramal saleh, maka Allah akan menyempurnakan)
dengan memakai ya dan nun (pahala-pahala mereka dan Allah tidak menyukai
orang-orang yang aniaya.") artinya Allah akan menyiksa mereka.
Diriwayatkan bahwa Allah swt. mengirim kepadanya satu lapis awan yang
membawanya naik. Ibunya bergantung kepadanya dan menangis, maka katanya,
"Hari kiamat akan mempertemukan kita kembali." Waktu itu ialah malam
lailatulkadar dan terjadinya di Baitulmakdis dalam usianya yang ke 33 tahun.
Sepeninggal ibunya masih hidup selama enam tahun. Bukhari dan Muslim
meriwayatkan sebuah hadis bahwa ia akan turun nanti dekat hari kiamat dan akan
melaksanakan hukum menurut syariat nabi kita. Ia akan membunuh dajal dan babi
dan akan menghancurkan tiang salib dan menghapuskan upeti. Menurut hadis Muslim
lamanya kembali itu ialah tujuh tahun sedangkan menurut hadis Abu Daud
Ath-Thayalisi 40 tahun lalu ia wafat dan disalatkan. Ada kemungkinan bahwa yang
dimaksud dengannya ialah keseluruhan lamanya tinggal di bumi baik sebelum
maupun sesudah diangkat.
ذلك المذكور من
أمر عيسى نَتْلُوهُ نقصُّه عَلَيْكَ يا محمد مِنَ
الأيات حال من الهاء في (نتلوه) وعامله ما في (ذلك) من معنى
الإشارة والذكر الحكيم المحكم أي القرآن
058.
(Demikianlah) perihal Isa yang Kami sebutkan itu (Kami bacakan) Kami kisahkan
(kepadamu) hai Muhammad (sebagian dari tanda-tanda) menjadi hal dari dhamir
yang terdapat pada natluuhu sedangkan amilnya apa yang terkandung di dalamnya
berupa isyarat (dan peringatan yang penuh hikmah) yakni Alquran.
إِنَّ مَثَلَ
عيسى شأنه الغريب عِندَ الله كَمَثَلِ ءَادَمَ كشأنه من غير أب وهو
تشبيه الغريب بالأغرب ليكون أقطع للخصم وأوقع في النفس خَلَقَهُ أي آدم
أي قالبه مِن تُرَابٍ ثُمَّ قَالَ لَهُ
كُن بشراً فَيَكُونُ أي فكان وكذلك عيسى قال له : كن من غير أب
فكان
059.
(Sesungguhnya perumpamaan Isa) keadaannya yang aneh atau ajaib (di sisi Allah
adalah seperti Adam) seperti penciptaannya tanpa ibu dan tanpa bapak, dan ini
termasuk perbandingan hal yang aneh dengan yang lebih aneh lagi dengan tujuan
agar lebih dapat mematahkan hujah lawan dan lebih mantap di dalam hati
(diciptakan-Nya ia) maksudnya Adam, yakni acuannya (dari tanah kemudian Allah
berfirman kepadanya, "Jadilah kamu!") seorang manusia (maka jadilah
dia) artinya terciptalah ia sebagai seorang manusia. Demikian pula halnya
dengan Isa, diciptakan-Nya supaya tercipta tanpa bapak, maka terciptalah dia.
الحق مِن
رَّبِّكَ خبر مبتدأ محذوف أي أمر عيسى فَلاَ تَكُنْ مِّنَ
الممترين الشاكين فيه
060. (Itulah
yang benar yang datang dari Tuhanmu) menjadi khabar bagi mubtada yang dibuang
berbunyi, 'Peristiwa Isa.' (Maka janganlah kamu termasuk orang-orang yang
ragu-ragu!) atau menyangsikannya.
{ فَمَنْ
حَآجَّكَ } جادلك من النصارى { فِيهِ مِن بَعْدِ مَا جَآءَكَ مِنَ العلم } بأمره {
فَقُلْ } لهم { تَعَالَوْاْ نَدْعُ أَبْنآءَنَا وَأَبْنآءَكُمْ وَنِسَآءَنَا
وَنِسَآءَكُمْ وَأَنفُسَنَا وَأَنفُسَكُمْ } فنجمعهم { ثُمَّ نَبْتَهِلْ } نتضرع
في الدعاء { فَنَجْعَل لَّعْنَتَ الله عَلَى الكاذبين } بأن نقول : (اللهم العن
الكاذب في شأن عيسى) وقد دعا صلى الله عليه وسلم وفد نجران لذلك لما حاجَّوه فيه
فقالوا : حتى ننظر في أمرنا ثم نأتيك ، فقال ذو رأيهم : لقد عرفتم نبوّته وأنه ما
باهل قوم نبياً إلا هلكوا فوادعوا الرجل وانصرفوا ، فأتَوا الرسول صلى الله عليه
وسلم وقد خرج ومعه الحسن والحسين وفاطمة وعليّ وقال لهم : « إذا دعوت فأمِّنوا » ،
فأبَوْا أن يلاعنوا وصالحوه على الجزية . رواه أبو نعيم وعن ابن عباس قال : « لو
خرج الذين يباهلون لرجعوا لا يجدون مالاً ولا أهلاً » وروي : « لو خرجوا لاحترقوا
»
061. (Siapa
yang membantahmu) mendebatmu dari golongan Nasrani (tentang hal itu setelah
datang kepadamu ilmu) dengan perintah-Nya (maka katakanlah) kepada mereka
(Marilah kita panggil anak-anak kami dan anak-anak kamu, istri-istri kami dan
istri-istri kamu, diri-diri kami dan diri-diri kamu) lalu kita kumpulkan mereka
(kemudian mari kita bermubahalah) artinya berdoa dengan khusyuk dan dengan
merendahkan diri (sambil memohon supaya kutukan Allah ditimpakan-Nya kepada
orang-orang yang dusta) yaitu dengan mengatakan, "Ya Allah, kutukilah
orang yang dusta tentang peristiwa Isa." Nabi saw. telah mengajak utusan
Najran untuk itu, yakni tatkala mereka membantahnya dalam hal tersebut. Jawab
mereka, "Kami akan memikirkannya dulu, kemudian akan datang kepada
anda." Kata salah seorang yang berpikiran sehat di antara mereka,
"Tuan-tuan telah mengetahui kenabiannya, dan tidak suatu pun kaum yang
mengadakan mubahalah dengan seorang nabi kecuali mereka akan celaka."
Ditinggalkannyalah orang tadi, lalu mereka berpaling. Mereka datang lagi
menemui Nabi saw. yang ketika itu sudah keluar siap bermubahalah bersama Hasan,
Husein, Fatimah dan Ali. Nabi saw. berkata kepada orang-orang Nasrani Najran,
"Jika saya berdoa, aminkanlah." Tetapi ternyata pihak lawan tidak
bersedia berkutuk-kutukan itu hanya minta berdamai dengan membayar upeti.
Riwayat Abu Na`im dan diterima dari Ibnu Abbas, katanya, "Seandainya
orang-orang Nasrani Najran itu bersedia meneruskan mubahalah niscaya mereka
akan kembali ke negerinya sedangkan harta dan keluarganya tiada lagi."
Diriwayatkan pula bahwa sekiranya mereka bermubahalah niscaya akan terbakar.
{ إِنَّ
هذا } المذكور { لَهُوَ القصص } الخبر { الحق } الذي لا شك فيه { وَمَا مِنْ }
زائدة { إله إِلاَّ الله وَإِنَّ الله لَهُوَ العزيز } في ملكه { الحكيم } في صنعه
062.
(Sesungguhnya ini) yakni yang telah disebutkan tadi (merupakan kisah berita
yang benar) yang tidak diragukan lagi. (Tiada) min merupakan tambahan (Tuhan
melainkan Allah dan sesungguhnya Allah Maha Tangguh) dalam kerajaan-Nya (lagi
Maha Bijaksana) dalam perbuatan-Nya.
{ فَإِن
تَوَلَّوْاْ } أعرضوا عن الإيمان { فَإِنَّ الله عَلِيمٌ بالمفسدين } فيجازيهم ،
وفيه وضع الظاهر موضع المضمر
063. (Jika
mereka berpaling) tidak mau beriman (maka sesungguhnya Allah Maha Mengetahui
akan orang-orang yang berbuat kerusakan) mereka akan diberi-Nya balasan. Di
sini kata-kata lahir ditempatkan pada kata-kata mudhmar.
{ قُلْ
ياأهل لكتاب } اليهود والنصارى { تَعَالَوْاْ إلى كَلِمَةٍ سَوَاءٍ } مصدر بمعنى
مستو أمرها { بَيْنَنَا وَبَيْنَكُمْ } هي { أَلاّ نَعْبُدَ إِلاَّ الله وَلاَ
نُشْرِكَ بِهِ شَيْئاً وَلاَ يَتَّخِذَ بَعْضُنَا بَعْضًا أَرْبَابًا مِّن دُونِ
الله } كما اتخذتم الأحبار والرهبان { فَإِن تَوَلَّوْاْ } أعرضوا عن التوحيد
{فَقُولُواْ} أنتم لهم { اشهدوا بِأَنَّا مُسْلِمُونَ } موحِّدون
064. (Katakanlah,
"Hai Ahli Kitab!) yakni Yahudi dan Nasrani (Marilah kita menuju suatu
kalimat yang sama) mashdar dengan makna sifat; artinya yang serupa (di antara
kami dan kamu) yakni (bahwa kita tidak menyembah kecuali Allah dan tidak
mempersekutukan-Nya dengan sesuatu pun juga dan bahwa sebagian kita tidak
mengambil lainnya sebagai Tuhan selain daripada Allah) sebagaimana halnya kamu
mengambil para rahib dan pendeta. (Jika mereka berpaling) jika menyeleweng dari
ketauhidan (maka katakanlah olehmu) kepada mereka ('Saksikanlah bahwa kami ini
beragama Islam.'") yang bertauhid. Ayat berikut diturunkan ketika
orang-orang Yahudi mengatakan bahwa Ibrahim itu seorang Yahudi dan kita adalah
penganut agamanya demikian pula orang-orang Nasrani mengklaim seperti itu.
ونزل لما قال اليهود
إبراهيم يهوديّ ونحن على دينه وقالت النصارى كذلك : { ياأهل الكتاب لِمَ
تُحَآجُّونَ } تخاصمون { فِى إبراهيم } بزعمكم أنه على دينكم { وَمَآ أُنزِلَتِ
التوراة والإنجيل إِلاَّ مِن بَعْدِهِ } بزمن طويل وبعد نزولهما حدثت اليهودية
والنصرانية؟ { أَفَلاَ تَعْقِلُونَ } بطلان قولكم؟
065. (Hai Ahli
Kitab, kenapa kamu berbantah-bantahan tentang Ibrahim) dan kamu akui bahwa ia
pemeluk agamamu? (Padahal Taurat dan Injil hanya diturunkan sesudahnya) bahkan
dalam jarak waktu yang panjang dan setelah kedua Kitab itu diturunkan, Yahudi
dan Nasrani membuat-buat hal tersebut, yakni mengenai Nabi Ibrahim. (Apakah
kamu tidak berpikir?) akan kesalahan pengakuanmu itu.
{ هَا }
للتنبيه { أَنتُمْ } مبتدأ يا { هؤلاء } والخبر { حاججتم فِيمَا لَكُم بِهِ عِلْمٌ
} من أمر موسى وعيسى وزعمكم أنكم على دينهما { فَلِمَ تُحَاجُّونَ فِيمَا لَيْسَ
لَكُمْ بِهِ عِلْمٌ } من شأن إبراهيم { والله يَعْلَمُ } شأنه { وَأَنتُمْ لاَ
تَعْلَمُونَ } ، قال الله تعالى تبرئة لإبراهيم
066.
(Begitulah) sebagai peringatan (kamu) menjadi mubtada (semuanya) sedangkan
khabarnya ialah: (kalian masih berbantah-bantahan tentang hal yang kalian
ketahui) tentang Nabi Musa dan Nabi Isa yang kalian akui diri kalian sebagai
pemeluk agama keduanya (maka kenapa kalian berbantah-bantahan pula tentang apa
yang tidak kalian ketahui) yakni perihal Nabi Ibrahim. (Allah mengetahui)
keadaannya (sedangkan kalian tidak mengetahui)nya. Kemudian firman Allah membersihkan
Ibrahim dari tuduhan tersebut:
{ مَا
كَانَ إبراهيم يَهُودِيّاً وَلاَ نَصْرَانِيّاً وَلَكِن كَانَ حَنِيفًا } مائلاً
عن الأديان كلها إلى الدين القيم { مُّسْلِمًا } موحداً { وَمَا كَانَ مِنَ
المشركين }
067. (Ibrahim
itu bukanlah seorang Yahudi dan bukan pula seorang Nasrani tetapi ia adalah
seorang yang hanif) artinya menyimpang dari semua agama menuju agama yang lurus
(lagi menyerahkan diri) dan bertauhid kepada Allah (dan sekali-kali bukanlah ia
dari golongan musyrik).
{ إِنَّ
أَوْلَى الناس } أحقهم { بإبراهيم لَلَّذِينَ اتبعوه } في زمانه { وهذا النبى }
محمدٌ لموافقته له في أكثر شرعه { والذين ءَامَنُواْ } من أُمّته فهم الذين ينبغي
أن يقولوا نحن على دينه لا أنتم { والله وَلِىُّ المؤمنين } ناصرهم وحافظهم
068.
(Sesungguhnya orang-orang yang lebih dekat) artinya lebih berhak (kepada
Ibrahim ialah orang-orang yang mengikutinya) di masanya (dan nabi ini) yakni
Muhammad karena cocok agamanya dengan agama Ibrahim dalam kebanyakan syariatnya
(serta orang-orang yang beriman) di antara umatnya. Merekalah sebenarnya yang
sepatutnya mengatakan bahwa mereka mengikuti agamanya dan bukan kamu. (Dan
Allah adalah wali orang-orang yang beriman) artinya pembela dan pelindung
mereka. Ketika orang-orang Yahudi mengajak Muaz, Huzaifah dan Ammar masuk agama
mereka turunlah ayat ini:
ونزل لما دعا اليهود
معاذاً وحذيفة وعَمّاراً إلى دينهم { وَدَّت طَّائِفَةٌ مِّنْ أَهْلِ الكتاب لَوْ
يُضِلُّونَكُمْ وَمَا يُضِلُّونَ إِلآ أَنفُسَهُمْ } لأن إثم إضلالهم عليهم
والمؤمنون لا يطيعونهم فيه { وَمَا يَشْعُرُونَ } بذلك
069.
(Segolongan Ahli Kitab hendak menyesatkan kamu padahal mereka hanya menyesatkan
diri mereka sendiri) karena dosa kesesatan mereka tertimpa atas mereka,
sedangkan orang-orang beriman tak mau menaati mereka (dan mereka tidak
menyadari) demikian itu.
{ ياأهل
الكتاب لِمَ تَكْفُرُونَ بئايات الله } القرآن المشتمل على نعت محمد صلى الله عليه
وسلم { وَأَنتُمْ تَشْهَدُونَ } تعلمون أنه حق؟
070. (Hai Ahli
Kitab! Kenapakah kamu mengingkari ayat-ayat Allah) maksudnya kitab mereka yang
memuat sifat-sifat dan ciri-ciri Muhammad (padahal kamu menyaksikan) artinya
mengetahui bahwa hal itu benar.