لاتحقرن ذنبا ولا تمالئن
حاسدا ولاترحمنّ فاجرا ولاتصلنّ
كفورا ولاتداهننّ عدوا ولاتصدقنّ
نماما ولاتأمنن عدوا، ولاتوالينّ فاسقا، ولاتتبعنّ غاويا،
Janganlah
sekali-kali engkau meremehkan dosa, jangan menolong orang yang iri hati, jangan
mengasihi orang yang suka berbuat keji, jangan menjalin hubungan dengan orang
kafir, jangan mengambil muka terhadap musuh, jangan membenarkan orang yang
mengadu domba, jangan mempercayai musuh, jangan bersahabat orang yang fasik
(berbuat kerusakan), jangan mengikuti (langkah) orang yang tersesat,
ولاتحمدنّ مرائيا، ولاتحقرنّ
إنسانا، ولاتردنّ سائلا فقيرا، ولاتحسننّ باطلا،
ولا تلاحظنّ مضحكا، ولاتخلفنّ وعدا، ولاتذهبنّ فخرا، ولاتظهرنّ عضبا، ولاتمشينّ مرحا،
jangan memuji
orang yang suka pamer, jangan kau rendahkan orang lain, jangan kau tolak
pengemis yang fakir, jangan kau benarkan kebatilan, jangan perhatikan orang
yang bercanda, jangan kau ingkari janji, jangan kau hilangkan kebanggaan(mu)
jangan kau perlihatkan kemarahan(mu), jangan berjalan karena sombong
ولاتزكينّ سفيها، ولاترفع
للنمام عينا، ولاتغمض عن ظالم رهبة منه أو محاباة.
jangan memuji
orang yang bodoh, dan jangan kau angkat orang yang mengadu domba, jangan
biarkan orang yang berbuat dholim karena rasa takut padanya atau pilih kasih.
واجعل في كل
كورة من عملك أمينا يخبرك خبر عمالك، ويكتب إليك
بسيرهم وأعمالهم حتى كانك مع كل عامل في عمله معاينا
لاموره
Dan jadikan
setiap ladang amalmu sebagai tempat yang aman yang akan memberikan kabar kepada
para pelakunya, dan menulis untukmu perjalanan dan amalan-amalan mereka,
sehingga seakan-akan kau bersama dengan setiap pelaku dalam melakukan amal
perbuatannya, melihat secara langsung (dengan mata kepala) urusan-urusan
mereka.
و إذا أردت أن تأمرهم بأمر
فانظر في عواقب ماأردت من ذلك فإن رأيت
السلامة فيه والعافية ورجوت فيه حسن الدفاع والصنع فأمضه.
Dan jika Kau
ingin memberi mereka suatu perintah, pertimbangkan konsekuensi dari apa yang
kau inginkan dari itu, jika engkau melihat keselamatan dan kesehatan di
dalamnya, dan berharap akan kebaikan dalam pertahanan dan perbuatan, maka
laksanakanlah.
وإلا فتوقف عنه وراجع
أهل البصر والعلم به ثم خذ فيه عدتك فإنه ربما
نظر الرجل في أمره وقد أتاه على مايهوى فاغواه ذلك
وأعجبه فإن لم ينظر في عواقبه، أهلكه ونقض عليه أمره.
Jika tidak,
berhentilah darinya dan diskusikan dengan orang-orang yang ahli dalam melihat
(perkara) dan memiliki pengetahuan tentang itu, kemudian bawa perlengkapanmu ke
dalamnya, karena mungkin laki-laki itu telah melihat permasalahannya, dan
benar-benar telah datang kepadanya apa yang disukainya sehingga menggoda dan
mengherankan nya.
Dan jika dia
tidak mempertimbangkan konsekuensinya, maka dia akan membinasakan dan merusak
perkaranya.
فاستعمل الحزم في كل ما
أردت، وباشره بعد عون الله عز وجل بالقوة، وأكثر من استخارة ربك في أمورك. وأفرغ من
عمل يومك ولاتؤخره، وأكثر مباشرته
بنفسك،
Maka
bersikaplah tegas dalam segala hal yang kau inginkan dan lanjutkan dengan
pertolongan Alloh 'azza wa jalla dengan kekuatan, dan perbanyaklah istikharah
kepada Tuhanmu dalam (memutuskan) segala urusanmu.
Dan selesaikan
pekerjaanmu, jangan menunda-nundanya, perbanyaklah (amal) yang bersentuhan
dengan jiwamu,
فإن لغد أمورا وحوادث تلهيك
عن عمل يومك الذي أخرت، واعلم أن اليوم إذا مضى ذهب بما فيه، وإذا أمضيت لكل يوم عمله
أرحت بدنك ونفسك وجمعت أمر سلطانك
karena masalah
dan peristiwa esok hari akan mengalihkan perhatianmu dari pekerjaan yang kau
tunda, dan ketahuilah bahwa hari yang telah berlalu akan pergi dengan apa ada
di dalamnya, dan jika kau laksanakan setiap hari sesuai dengan pekerjaannya,
maka berarti kau telah mengistirahatkan tubuh dan jiwamu dan mengumpulkan
urusan kekuasaanmu.
Daftar Isi Muthola’ah KMI PM Darussalam Gontor (lengkap dengan terjemah)