Muthola’ah Arabiyyah Kelas 3 KMI Gontor; الأسد والثعلب; SINGA DAN RUBAH

 


كان أسد يعيش فى مكان يكثر فيه الشجر. وكان متنعما محترما, تهابه كل الوحوش فى الأحراش, لشدة بأسه. ولماشاخ ضعف, ولم يعد يقوى على اصطياد قوته كما كان أيام قوته, حتى أشرف على الموت. فعمد إلى الحيلة لتحصيل غذائه, مادامت القوة قد زالت منه.

Seekor singa tinggal di tempat yang banyak pepohonan. Dan dia bisa hidup nyaman dan dihormati, ditakuti oleh semua binatang buas di hutan, karena kekuatannya. Dan ketika dia sudah menua, maka lemahlah tubuhnya, dan tidak bisa kembali kuat lagi memangsa makanannya, sebagaimana masa-masa kekuatannya dulu, hingga hampir saja mati. Kemudian dia hendak menipu untuk mendapatkan makanannya, selama kekuatannya telah hilang darinya.

 

فتمارض واعتزل فى غار, حتى إذاأتت الوحوش لزيارته قتلها غدرا, وافترسها داخل الغار وأكلها. وذات يوم أتى ثعلب, ووقف بباب الغار مترددا بين الدخول والانصراف, حتى رآه الأسد وقال : " أهلا بك ياأبا الحصين ! مابالك لاتدخل حتى نأتنس بك فى حال الوحدة والمرض ؟ ولوكنت صحيحا سليما لخرجت أنا لملاقاتك, لمالك عندى من القيمة والاعتبار"

Kemudian dia jatuh sakit dan menyendiri di sebuah gua, sehingga ketika binatang buas datang mengunjunginya, dia dengan licik membunuhnya, menerkamnya di dalam gua dan memakannya. Dan suatu hari, seekor rubah datang, dan berdiri di depan pintu gua, ragu-ragu antara masuk dan keluar, sampai singa melihatnya dan berkata: "Selamat datang, wahai Rubah ! Mengapa kau tidak masuk sampai kami mengizinkanmu dalam kondisi kesepian dan sakit ? Dan jika Aku sehat, Aku akan pergi menemuimu, karena bagiku, kau begitu bernilai dan berharga".

 

فقال الثعلب :"أتيت لأعود سيدا الوحوش. وقد كنت عولت على الدخول والجلوس معه لأسليه, وأخفف عنه الألم, غير أنى أرى آثار أقدام كثيرة دخلت ولم تخرج, ولذلك أكتفى بسؤال سيدى عن حاله, راجيا من الله له السلامة". ثم انصرف معتبرا بما قد حصل لغيره.

Maka Si Rubah pun menjawab :

"Aku datang untuk menjenguk Raja hutan. Sungguh Aku telah berniat untuk masuk dan duduk bersama untuk menghiburnya, dan meringankan rasa sakitnya, meskipun saya melihat banyak jejak kaki yang masuk dan tidak keluar, oleh karena itu, Aku cukup puas dengan bertanya kepada tuanku tentang kondisinya, berharap kepada Alloh untuk keselamatannya."

Kemudian dia pergi, seraya mengambil pelajaran dari apa yang telah terjadi pada (teman) lainnya.

 

Komentar atau pertanyaan, silakan tulis di sini

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama