Setiap benda tentunya memiliki bentuk, pada kesempatan ini kita akan belajar bersama mengenai bentuk-betuk dalam bahasa arab.
اْلأَشْكَــالُ
اْلمـُفْرَدَاتُ
مُرَبَّعٌ |
Bujur
sangkar |
|
مُثَلَّثٌ |
segitiga |
مُسْتَطِيْلٌ |
Persegi
panjang |
|
مُنْحَنٍ |
melengkung |
مُسْتَدِيْرٌ |
lingkaran |
|
مُسْتَقِيْمٌ |
lurus |
أُسْطُوَانِىٌّ |
silinder |
|
مُكَعَّبٌ |
kubus |
خِزَانَةٌ |
lemari |
|
بَيْتٌ |
rumah |
طَرِيْقٌ |
jalan |
|
مَدِيْنَةٌ |
kota |
بَيْضَةٌ |
telur |
|
مَائِدَةٌ |
meja makan |
قَارُوْرَةٌ |
botol |
|
صُحُوْنٌ |
piring-piring |
غِطَاءٌ |
tutup |
|
جَبَلٌ ج جِبَالٌ |
gunung |
الْمُحَادَثَةُ
مَا شَكْلُ
الْمَنْدِيْلِ ؟ شَكْلُ
الْمَنْدِيْلِ مُرَبَّعٌ |
Apa bentuk sapu tangan? Bentuknya
bujursangkar |
وَ مَا شَكْلُ
الْبَيْضَةِ ؟ شَكْلُ الْبَيْضَةِ
بَيْضِىٌّ |
Dan apa bentuk telur? bentuk telur oval |
لَكَ كُرَةٌ، مَا شَكْلُ اْلكُرَةِ ؟ شَكْلُهَا
مُكَوَّرٌ |
Kamu (laki-laki) memiliki bola,
apa bentuk bola? bentuknya bulat |
لِإِنْدُوْنِيْسِيَّا
لِوَاءٌ، مَا شَكْلُ اللِّوَاءِ ؟ شَكْلُهُ
مُسْتَطِيْلٌ |
Indonesia memiliki bendera, apa
bentuk bendera? Bentuknya persegi panjang |
فِى
إِنْدُوْنِيْسِيَّا جِبَالٌ كَثِيْرَةٌ ، مَا شَكْلُ الْجَبَلِ ؟ شَكْلُ الْجَبَلِ
مَخْرُوْطٌ |
Di Indonesia ada gunung yang
banyak, apa bentuk gunung? Bentuknya kerucut. |
Baca
juga: Kosakata Bahasa Arab danBahasa Inggris Kata Benda Di Ruang Makan
اْلقِرَاءَةُ
لِى بَيْتٌ فِى الْمَدِيْنَةِ،
فِى الْمَدِيْنَةِ طَرِيْقٌ مُسْتَقِيْمٌ
فِى بَيْتِىْ
خِزَانَةٌ عَلَيْهاَ قَارُوْرَةٌ
أُسْطُوَانِيَّةُ الشَّكْلِ، غِطَاءُهَا مُسْتَدِيْرٌ،
جَانِبَ الخِزَانَةِ
مَائِدَةٌ، عَلَى اْلمَائِدَةِ صَحْنٌ مُسْتَدِيْرٌ، عَلَيْهِ بُرْتُقَالٌ
كُرَوِىٌّ.
عَلَى اْلمَائِدَةِ
أَيْضًا صَحْنٌ بَيْضِىٌّ عَلَيْهِ
بَيْضَةٌ
Saya mempunyai rumah di kota, di
kota ada jalan yang lurus.
Di rumahku ada lemari dia atasnya
ada kaleng berbentuk silinder, tutupnya berbentuk lingkaran,
Di samping lemari ada meja makan. Di
atas meja makan ada piring berbentuk
lingkaran dia atasnya ada jerukyang bulat.
Di atas meja juga ada piring oval,
di atasnya ada telur.
Seperti contoh untuk menyatakan ‘sifat’ dalam
penggunaan mubtada’ khobar adalah:
الطَّرِيْقُ مُسْتَقِيْمٌ, yang artinya ‘jalan (itu) lurus’, dan
بَيْضَةُ بَيْضِيَّةٌ yang memiliki arti ‘telur (itu) oval’
الطَّرِيْقُ sebagai mubtada’ dan مُسْتَقِيْمٌ sebagai
khobar.
الْبَيْضَةُ sebagai mubtada’ dan بَيْضِيَّةٌ sebagai
khobar
Sedangkan contoh penyebutan ‘sifat’ dalam bentuk na’at
man’ut adalah
الطَّرِيْقُ اْلـمُسْتَقِيْمُ, yang artinya: jalan yang lurus,
الطَّرِيْقُ sebagai man’ut (yang diikuti)
اْلـمُسْتَقِيْمُ sebagai na’at
(yang mengikuti)
Atau pada contoh
الْبَيْضَةُ اْلبَيْضِيَّةٌ, yang artinya: telur yang oval
الْبَيْضَةُ sebagai man’ut (yang diikuti)
اْلبَيْضِيَّةٌ sebagai na’at (yang mengikuti)
Sama seperti materi tentang ‘warna’, jika menyebutkan
kata (شَكْلُ) di depan benda yang akan disifati bentuknya, maka jika benda
tersebut mudzakkar, untuk menyatakan ‘bentuk’ juga dalam mudzakkar, jika kita
menyebutkan kata (شَكْلُ) di depan benda muannats, maka nantinya,
kata yang digunakan untuk menyatakan ‘bentuk’ masih tetap dalam bentuk
mudzakkar.
Contoh jika kata (شَكْلُ) berada di
depan benda ayang akan disifati ‘bentuknya’ dan bendanya adalah mudzakkar: شَكْلُ الْمَنْدِيْلِ مُرَبَّعٌ.
Kita tahu bahwa kata (الْمَنْدِيْلُ) adalah mudzakkar, kata ‘bentuk’nya juga
dalam bentuk mudzakkar, yaitu
(مُرَبَّعٌ).
Contoh jika kata (شَكْلُ) berada di
depan benda ayang akan disifati ‘bentuknya’ dan bendanya adalah muannats:
شَكْلُ الْبَيْضَةِ بَيْضِىٌّ
Kita tahu bahwa kata (الْبَيْضَةُ ) adalah muannats, kata ‘bentuk’nya tetap
dalam bentuk mudzakkar, yaitu (بَيْضِىٌّ).
Akan tetapi jika kita tidak menyebutkan kata (شَكْلُ) di depan benda yang akan disifati
bentuknya, dan kita taru kata (شَكْلُ) tersebut
di belakang kata bendanya, maka untuk menyatakan ‘bentuk’nya menyesuaikan
dengan kata bendanya, apak itu mudzakkar ataukah muannats.
Contoh:
الْمَنْدِيْلُ مُرَبَّعٌ, yang artinya
sapu tangan itu berbentuk bujur sangkar; (الْمَنْدِيْلُ) dalam bentuk mudzakkar dan (مُرَبَّعٌ) juga dalam bentuk mudzakkar
الْبَيْضَةُ بَيْضِيَّةٌ, yang artinya
telur itu berbentuk oval; (الْبَيْضَةُ) dalam
bentuk muannats dan (بَيْضِيَّةٌ) juga dalam
bentuk muannats
Baca
juga: Bilangan 11 sampai 20 untukmudzakkar (laki-laki) dalam Bahasa Arab #15
‘Bentuk’ untuk mudzakkar; tidak menggunakan ta’ marbuthoh di belakangnya, dan untuk muannats; menggunakan ta’ marbuthoh di belakangnya.
Demikian pembahasan tentang bagaimana jika kita ingin
menyatakan ‘bentuk’ suatu benda dalam Bahasa Arab beserta kaidah tata
bahasanya.
Semoga dimudahkan…selamat belajar…
Baca juga:
Ayat-ayat ruqyah syar’iyyah