Percakapan dasar Bahasa Arab #1

 Salah satu cara untuk mempercepat kemampuan berbahasa Arab adalah dengan sering melakukan percakapan dengan teman bicara, cari teman bicara yang juga berminat untuk menekuni dan mempelajari bahasa yang satu ini, lakukan dan biasakan bercakap-cakap. Jangan malu jika ada orang lain yang mendengar, jangan malu jika masih banyak salah, jangan malu belajar dan jangan malu mencoba...

التَّعَارُفُ

 (Perkenalan)

اْلمـُفْرَدَاتُ

(kosakata-kosakata)

مَا

apa

تِلْمِيْذٌ / طَالِبٌ

murid laki-laki

اْلمـُفْرَدَاتُ

kosakata

هَلْ

apakah

تِلْمِيْذَةٌ / طَالِبَةٌ

murid perempuan

الْمُحَادَثَةُ

percakapan

كَيْفَ

bagaimana

مُدَرِّسٌ / أُسْتَاذٌ

guru laki-laki

اْلقِرَاءَةُ

bacaan

مَنْ

siapa

مُدَرِّسَةٌ / أُسْتَاذَةٌ

guru perempuan

اِسْمٌ

nama

مِنْ

dari

نَعَمْ

ya

بَيْتٌ

rumah

عُنْوَانُ

alamat

لا

tidak

أَيْنَ

dimana

 

الْمُحَادَثَةُ 

(percakapan)

السلام عليكم ! وعليكم السلام !   Salam sejahteran untukmu! Salam sejahtera untukmu juga       

صَبَاحَ الْخَيْرِ !  صَبَاحَ النُّوْرِ    Selamat pagi ! Selamat pagi

مَسَاءَ الْخَيْرِ ! مَسَاءَ النُوْرِ         Selamat sore! Selamat sore

نَهَارُكَِ السَعِيْدُ ! سَعِيْدٌ مُبَارَكٌ    Selamat siang! Selamat siang  

لَيْلَتُكَِ السَّعِيْدَة ! سَعِيْدَةٌ   مُبَارَكَةٌ    Selamat malam! Selamat malam   

أَهْلاً وَ سَهْلاً  ! أَهْلاً بِكَ !

كَيْفَ حَالُكَِ ؟ بِخَيْرٍ وَ الْحَمْدُ ِللهِ  , شُكْرًا   

  Apa kabarmu? Alhamdulillah, saya baik-baik saja, terima kasih

مَا  اسْمُكَ ؟ اِسْمِيْ حَسَنْ   Siapa namamu? Namaku Hasan

مَا  اسْمُكِ ؟ اِسْمِيْ عَائِشَة  Siapa namamu? Namaku Aisyah

مِنْ أَيْنَ أَنْتَ ؟ أنَا مِنْ سَمَارَنْج  Darimana kamu? Saya dari Samarang

مِنْ أَيْنَ أَنْتِ ؟ أنَا مِنْ سُورَابَايَا  Darimana kamu? Saya dari Surabaya

مَنْ أَنْتَ ؟ أَنَا طَالِبٌ   Siapa kamu? Saya murid laki-laki

مَنْ أَنْتِ ؟ أَنَا طَالِبَةٌ   Siapa kamu? Saya murid perempuan

هَلْ أنْتَ طَالِبٌ ؟ نَعَمْ , أنَا طَالِبٌ   Apakah kamu murid laki-laki? Ya, saya murid laki-laki

هَلْ أَنْتِ طَالِبَةٌ ؟ نَعَمْ , أنَا طَالِبَةٌ  Apakah kamu murid perempuan? Ya, saya murid perempuan

هَلْ أنْتَ مُدَرِّسٌ ؟ لاَ , أَنَا طَالِبٌ 

Apakah kamu seorang guru laki-laki? Tidak, saya seorang murid laki-laki

هَلْ أَنْتِ مُدَرِّسَةٌ ؟ لاَ , أنَا طَالِبَةٌ

   Apakah kamu seorang guru perempuan? Tidak, saya seorang murid perempuan

مَا عُنْوَانُ بَيْتِكَِ ؟ عُنْوَانُ بَيْتِىْ فى شَارِعِ ...  ...Di mana alamat rumahmu? Alamat rumahku di jalan

مَا رَقْمُ بَيْتِكَِ ؟ رَقْمُ بَيْتِىْ...   ...Berapa nomor rumahmu? Nomor rumahku

شُكْرًا !  عَفْوًا  Terima kasih! Sama-sama

اِلىَ الِّلقَاءِ ! مَعَ السَّلاَمَةِ   Sampai jumpa! Sampai jumpa/semoga selamat

 

اْلقِرَاءَةُ    

(bacaan)

أَهْلاً وَ سَهْلاً  ! 

 أَنَا يُوسُف .أنَا تِلْمِيْذٌ فىِ الْمَدْرَسَةِ الْمُتَوَسِّطَةِ اْلإِسْلاَمِيَّةِ. 

     Saya Yusuf, saya murid di sekolah menengah


أنْتَ حَسَن , أنتَ طالِبٌ أَيْضًا ِفى هذِهِ الْمَدْرَسَةِ .

Kamu Hasan, kamu juga siswa di sekolah ini



وأنتِ عَزِيْزَةٌ , أنْتِ طَالِبَةٌ فىِ الْمَدْرَسَةِ الْمُتَوَسِّطَةِ اْلإِسْلاَمِيَّةِ أيْضًا.  

 Dan kamu Azizah, kamu murid perempuan di sekolah ini


وَهِيَ فَاطِمَة ,  هِيَ مُدَرِّسَةٌ  فِى هذِهِ اْلمَدْرَسَةِ .  

Dan dia Fatimah, dia guru (pr) di sekolah ini


هُوَ فَائِز , هُوَ مُدَرِّسُ اللُّغَةِ الْعَرَبِيَّةِ . 

Dia Faiz, dia guru (lk) Bahasa Arab


اْلقَاعِدَةُ

Sama seperti bahasa Indonesia dan bahasa-bahasa lainnya, berikut adalah kata ganti dalam bahasa Arab.

 

Kata Ganti


Kata Ganti

kamu (lk) 1

أَنْتَ

dia (lk) 1

هُوَ

kalian (lk) 1

أَنْتُمَا

mereka (lk) 2

هُمَا

kalian (lk) >2

أَنْتُمْ

mereka (lk) >2

هُمْ

kamu (pr) 1

أَنْتِ

dia (pr) 1

هِيَ

kalian (pr) 1

أَنْتُمَا

mereka (pr) 2

هُمَا

kalian (pr) >2

أَنْتُنَّ

mereka (pr) >2

هُنَّ

saya

أَنَا

 

 

kita

نَحْنُ

 

 

 

Diantara perbedaan kata ganti dalam Bahasa Arab dengan kata ganti dalam Bahasa Indonesia yang perlu dicermati adalah:

1.Adanya pembedaan untuk kata ganti laki-laki dan perempuan

2.Adanya kata ganti untuk menyatakan orang dengan jumlah 2. Dalam Bahasa Indonesia, 2 orang sudah dianggap jamak, tetapi dalam Bahasa Arab, dianggap jamak ketika jumlahnya 3 atau lebih.

 

Demikian perkenalan dasar dalam Bahasa Arab dengan kaedah Bahasa Arab tentang kata ganti.

Semoga bermanfaat…

Baca juga: Belajar Ilmu Nahwu dari Kitab An Nahwul Wadhih tentang Pembagian Fi'il (kata kerja) Berdasarkan Waktu




Komentar atau pertanyaan, silakan tulis di sini

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama